SMK Mugas Resmikan Reel Café, Tefa Pastry, dan Nareswari Laundry

Pemotongan tumpeng sebagai simbol peresmian. SMK Mugas Resmikan Reel Café, Tefa Pastry, dan Nareswari Laundry (Sunarti Mariana Kunthi/PWMU.CO)

SMK Mugas Resmikan Reel Café, Tefa Pastry, dan Nareswari Laundry; Liputan Kontributor PWMU.CO Malang Sunarti Mariana Kunthi.

PWMU.CO – SMK Muhammadiyah 3 Singosari (SMK Mugas) Kabupaten Malang meresmikan Reel Café, Rabu (15/2/2023). Kafe ini harapannya mendukung teaching factory (Tefa) di bidang hospitality.

Lokasinya di lantai 2 gedung timur SMK Mugas. Tepatnya di Jalan Ken Arok Nomor 9 Singosari, Kabupaten Malang. Dari kafe itu, pengunjung bisa melihat pemandangan kereta api melintas. 

Peresmian Reel Café dihadiri wakil Majelis Dikdasmen Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur Dr Ramliyanto SP MP; Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Malang Dr Mursidi MH, Dr M Nurul Humaidi MAg, dan Dr Agus Tinus MPd; juga Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Singosari Achmad Syaifudin SH MHum. 

Hadir pula dalam peresmian itu perwakilan Dunia Usaha dan Dunia Industri Kerja (Dudika) General Manager Kapal Garden Hotel dan My Dormy Hostel UMM Teguh Hadi Hadi Saputro SPd MA. Selain peresmian kafe, ada pula peresmian simbol Tefa Pastry dan Nareswari Laundry.

Peresmian ini ditandai pemotongan tumpeng oleh Ramliyanto dan pemotongan pita untuk peresmian Tefa Nareswari Laundry dan Tefa Pastry oleh PDM Kabupaten Malang. 

Acara dimulai dengan pembukaan, sambutan Kepala SMK Mugas Dra Titin Prihatin Rahayu MM. “Pada tahun 2020, SMK Mugas masuk sebagai sekolah Center of Excellence (CoE). Dilanjutkan pada tahun 2021 memperoleh kesempatan sebagai sekolah Pusat Keunggulan,” ungkapnya.

Pada tahun 2022, lanjutnya, SMK Mugas berhasil masuk sebagai sekolah Pusat Keunggulan skema pemadanan Industri. Yakni dengan menggandeng Indusri Kapal Garden Hotel dan My Dormy Hostel Universitas Negeri Malang (UMM). 

Dengan adanya peresmian ini, harapannya SMK Mugas mampu meningkatkan daya saing, serta bisa meningkatkan kualitas pembelajaran yang akhirnya berdampak pada bertambahnya jumlah siswa yang masuk. 

Dalam kesempatan itu, Ramli—sapaan akrab Dr Ramliyanto SP MP—menyampaikan, “Saat ini SMK Mugas diharapkan mulai memfasilitasi anak-anak yang ingin berkarya dalam jalur start up. Saat ini, Siswa atau alumni SMK tidak harus kerja secara konvensional, tetapi bisa bekerja di balik layar, digital.”

Demikian juga dari Dudika. Kata Teguh Hadi Saputro, saat ini Reel Café, Tefa Nareswari, serta Tefa Pastry boga perlu saling sinergi. “Perlu adanya perkembangan sedikit demi sedikit, tidak harus melalui plan yang besar,” imbuhnya. (*)

Editor Mohammad Nurfatoni/SN

Exit mobile version