SMA Muhiba Usung 3 Bendera dan Garuda di Karnaval Ini

Pasukan pembawa bendera (Agus Al Chusairi for PWMU.CO)

PWMU.CO – SMA Muhiba usung tiga bendera dan maskot Garuda di Karnaval Kelurahan Babat, Sabtu (9/9/2023). SMA yang memiliki jargon ‘Hobi Berkarya Tradisi Juara dan Raih Pahala’ itu mengusung tema Kreasi Pelajar Pancasila.

Masih dalam rangka memperingati HUT Ke-78 Republik Indonesia, SMA Muhammadiyah 1 Babat (SMA Muhiba) ikut berpartisipasi bersama 33 peserta lainnya. Karnaval tahunan ini diikuti 16 lembaga pendidikan di Kelurahan Babat mulai dari SD sampai SMA/SMK,13 rukun warga (RW), dan 4 lainnya (umum).

Meskipun dilaksanakan di luar bulan Agustus, namun kegiatan ini masih sangat meriah. Sampai pukul 19.15 WIB, ada lima peserta yang masih pawai menuju titik finish. Seperti biasa, karnaval dimulai pukul 13.00 WIB.

Setiap sekolah maupun warga tampak antusias dan penuh upaya menampilkan kreasinya. Peserta dari sekolah jalan terrlebih dahulu. Setelah itu disambung kelompok warga dan umum.

Maskot Garuda (Agus Al Chusairi for PWMU.CO)

SMA Muhiba membuka dengan maskot Garuda. Kata Kepala Sekolah Agus Al Chusairi, ini melambangkan SMA Muhiba sebagai salah satu Sekolah Penggerak yang terdepan dalam melaksanakan Profil Pelajar Pancasila.

Selanjutnya, ada pasukan yang mengusung tiga bendera berukuran besar. Yaitu bendera Merah Putih, bendera Muhammadiyah, dan bendera SMA Muhiba berukuran 2×3 meter.

“Bendera tersebut merupakan pilar sivitas SMA Muhiba. Bendera Merah Putih sebagai kebanggaan warga negara Indonesia, bendera Muhammadiyah sebagai kebanggaan organisasi, serta bendera SMA Muhiba sebagai kebanggaan almamater sekolah,” terang Agus.

Di barisan berikutnya ada para pelajar dengan berbagai profesi. “Hal ini merupakan cita-cita dan harapan bahwa pelajar SMA Muhiba sukses di berbagai profesinya,” tambah Agus.

Terakhir, ada kreasi dari Pasukan Phoreba Hizbul Wathan (HW). Agus menerangkan, Pasukan Phoreba ini salah satu ikon SMA Muhiba beberapa tahun terakhir. Mereka meraih banyak prestasi ketika berpartisipasi di lomba Kepanduan dan Semaphore Dance tingkat kabupaten dan provinsi.

Agus bersyukur, masyarakat Babat tampak antusias seiring atraksi yang ditampilkan peserta karnaval, termasuk dari SMA Muhammadiyah 1 Babat. (*)

Coeditor Sayyidah Nuriyah Editor Mohammad Nurfatoni

Exit mobile version