Siswa SMA Muhammadiyah Kediri Juara I Lomba Penulisan Sejarah Lokal

Galang Cahya Saputra juara I Lomba Penulisan Sejarah Lokal Jawa Timur bersama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa MSi di Grahadi Surabaya. (Istimewa/PWMU.CO)

PWMU.CO – Siswa SMA Muhammadiyah (Smamuh) Kediri juara I Lomba Penulisan Sejarah Lokal bertema ‘Sejarah Lokal Jawa Timur’. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur menyelenggarakannya bersamaan dengan HUT Ke-78 Provinsi Jatim.

Dialah Galang Cahya Saputra kelas XII IPS 2. Kepada PWMU.CO, anak yang akrab disapa Galang ini menyatakan, “Saya merasa sangat senang karena berhasil memenangkan lomba penulisan sejarah lokal dan mendapatkan kesempatan diundang langsung oleh Gubernur Jawa Timur di Gedung Grahadi surabaya untuk penyerahan penghargaan,” terangnya, Sabtu (14/10/2023).

Karena berhasil berjuang dengan siswa SMA/K se-Jawa Timur itu, dia menerima penghargaan dari Gubernur Jawa Timur Dra Hj Khofifah Indar Parawansa MSi pada Kamis (12/10/2023).

Galang mengungkap, topik yang dia angkat dalam lomba tersebut yaitu ‘Desa Boetoeh: Saksi Kejayaan Industri Gula di Kediri Selatan Pada Masa Hindia Belanda’.

Galang Cahya Saputra juara I Lomba Penulisan Sejarah Lokal Jawa Timur. (Istimewa/PWMU.CO)

Anak yang hobi travelling ini lantas mengungkap alasannya mengangkat desa Boetoeh sebagai objek penulisan sejarah lokal itu.

“Dikarenakan belum banyak orang yang membahas mengenai desa tersebut, yang mana desa tersebut adalah salah satu bukti dari jayanya industri gula pada masa Hindia Belanda. Oleh karena itu saya ingin mencoba untuk menjadikannya sebagai objek dari penulisan sejarah lokal saya,” jelas dia.

Galang juga berterima kasih kepada guru pembinanya Krisna Hendro Setiono SPd. Dia mengerjakan karya tulis itu sejak 17 Juli 2023 sampai 15 September 2023.

Sang Kepala Sekolah, Kadiyem SPd MAP pun menyatakan rasa syukurnya. “Alhamdulillah sangat bangga dan memberikan apresiasi yang luar biasa, mengingat perlombaan ini di Tingkat Provinsi Jawa Timur,” ujarnya. (*)

Penulis Sayyidah Nuriyah Editor Mohammad Nurfatoni

Exit mobile version