PWMU.CO – Dukung Palestina, SD Muhammadiyah 1 GKB (SD Mugeb) Gresik Jawa Timur membentangkan Banner Mop dalam rangkaian Hari pahlawan, Jumat (10/11/2023).
Sebanyak 956 siswa SD Mugeb memadati lapangan timur dengan mengenakan kostum khas pahlawan versi mereka masing-masing. Ada yang memakai kostum ala RA Kartini, Martha Cristina Tiahahu, Bung Tomo, maupun pahlawan yang lain.
Ada pula yang memakai baju pahlawan profesi seperti dokter, polisi, tentara, nahkoda, dan yang lainnya. Tak hanya siswa, guru pun juga mengenakan kostum bertema hari pahlawan. Ceremony Jumat pagi itu terasa spesial karena bertepatan dengan hari pahlawan sekaligus memberikan dukungan kepada Palestina.
Di bawah sinar matahari pagi, lima siswi yang merupakan peserta OST tari menampilkan tari Ayo Sekolah untuk menyalakan semangat siswa. Dalam kesempatan ini, SD Mugeb juga menegaskan dukungannya untuk Palestina. Hal ini ditunjukkan dengan banner mop sepanjang 25 meter bertuliskan SD Mugeb Stand with Palestine yang dibentangkan oleh siswa.
Dengan iringan lagu Athouna Thufuli yang dinyanyikan seluruh siswa dipimpin oleh Moch Alif Iqbal Nur Machmud (VI Al Amin), Muhammad Tajudin Nafiis (VI Al Amin), Fahmi Omarsyah Dipriyanto (VI Al Amin), Panji Suryawijaya (VI Shiddiq) banner tersebut perlahan dibentangkan.
Suasana haru semakin terasa saat para siswa tanpa aba-aba secara kompak meneriakkan Free Palestine, Free Palestine berulang kali dengan kompak.
Seluruh siswa dan guru pun turun ke jalan menyuarakan dukungannya untuk Palestina. Berbagai atribut berbau Palestina melengkapi penampilan guru dan siswa. Ada yang memakai syal Palestina, membawa bendera Palestina, dan juga poster dukungan untuk Palestina.
Di tengah perjalanan, salah satu siswa kelas IV Ibrahim M Salman Al Farisy mengaku bahwa uang sakunya hari ini ia donasikan khusus untuk Palestina. “Ustadzah, uang sakuku hari ini tak sumbangkan buat Palestina semuanya karena aku pengen bantuin,” ujar anak yang akrab disapa Faris tersebut pada wali kelasnya.
Wali Kelas IV Ibrahim Mar’atus Sholichah pun kaget mendengar ungkapan Faris karena pada hari itu juga ada bazar yang menjual berbagai makanan dan minuman. Dia pun kembali meyakinkan Faris dan bertanya apakah dia tidak ingin membeli jajanan.
“Ndak papa aku ndak jajan hari ini. Yang penting buat donasi ke Palestina,” jawab Faris. (*)
Penulis Mar’atus Sholichah. Editor Ichwan Arif.