Di Balik Kehadiran Educare Anak-Anak di Darul Arqam PWNA Jatim

Dibalik kehadiran educare untuk anak-anak di Darul Arqam PWNA Jawa Timur. Ada beragam fasilitas termasuk pendamping untuk 20 anak.
Suasana Educare, tempat anak-anak PWNA Jawa Timur bermain selama ibunya ikut Darul Arqam, Jumat (26/1/24) (Ernam/PWMU.CO), Dibalik kehadiran educare untuk anak-anak di Darul Arqam PWNA Jawa Timur

PWMU.CO – Di balik kehadiran educare untuk anak-anak di Darul Arqam PWNA Jawa Timur. Ada beragam fasilitas termasuk pendamping untuk 20 anak.

Sejumlah anak kecil bermain di pelataran hotel. Ada yang naik mobil didorong temannya. Juga mandi bola, perosotan, dan membangun istana. Inilah penampakan suasana Darul Arqam untuk Pimpinan Wilayah Nasyiatul Aisyiyah (PWNA) Jawa Timur di Hotel Gunawangsa, Surabaya, Jumat (26/1/24).

“Ini fasilitas yang kami siapkan untuk anak-anak dari PWNA Jawa Timur yang sedang mengikuti perkaderan Darul Arqam,” terang Arin Setiyowati.

Sebagaimana diketahui, mayoritas pimpinan di Nasyiatul Aisyiyah Jawa Timur adalah para mama muda, alias banyak yang punya anak dan masih kecil-kecil. “Agar para pengurus ini bisa mengikuti kegiatan Darul Arqam dengan baik, maka kami siapkan educare untuk memfasilitasi kegiatan anak-anak,” lanjut Yunda Arin, sapaannya.

Educare di Darul Arqam PWNA Jatim ini memiliki fasilitas yang cukup lengkap. Ada prosotan, mandi bola, mobil-mobilan dorong, juga mobil-mobilan kecil. “Semua didatangkan khusus untuk memfasilitasi anak-anak, agar ibunya bisa mengikuti Darul Arqam dengan baik,” ungkapnya.

Berbasis Data

Kehadiran educare harus dirancang secara cermat. Harus memperhatikan kenyamanan, keselamatan, dan perkembangan anak-anak. “Kami buat data jumlah anak dan usianya. Semua agar bisa memfasilitasi anak-anak dengan baik”, lanjut Arin.

Berdasarkan sebaran data, anak-anak yang ikut di kegiatan Darul Arqam menyertai ibunya ada 20 anak, dengan rincian sebagai berikut. Usia 2 bulan (1 anak), 8 bulan (1), 1 tahun (2), 2 tahun (2), 3 tahun (2), 4 tahun (6), 5 tahun (4), 8 tahun (1), 9 tahun (1). “Sehingga jumlah secara keseluruhan adalah 20 anak,” tutur Arin.

Selain tempat dan peralatan, juga disiapkan pendamping. “Ini untuk menjaga keselamatan serta tetap memberikan pendidikan bagi anak-anak,” tambahnya.

Tenaga Educare juga dibagi dalam beberapa shift. Jumlah tenaga Educare juga disesuaikan. Seperti pada hari Jumat di shif pertama yakni 13.00-17.30 dan 19.00-21.00 dengan empat tenaga penjaga. Sementara pada Sabtu di shif kedua, yakni pukul 08.00-11.30 dan 12.30-14.30 dengan empat tenaga penjaga. Lalu di shif 3 yaitu pukul 14.30-17.30 dan 19.00-21.30 dengan empat tenaga penjaga.

Sedangkan pada Ahad dengan shif 4 yakni pukul 08.00-13.00 dengan empat tenaga penjaga. “Tenaga educare ini adalah mahasiswa psikologi atau guru TK. Jadi mereka sangat paham perilaku konsumen anak-anak,” pungkas Arin. (*)

Penulis Ernam. Editor Darul Setiawan.

Exit mobile version