PWMU.CO – Pentingnya dakwah di media sosial (Medsos) menjadi bahasan dalam Kuliah Tujuh Menit (Kultum) Ramadhan.
Hal ini disampaikan oleh Ketua Majelis Pustaka Informasi dan Digitalisasi (MPID) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Banyuwangi, Taufiqur Rohman MPdI di Masjid At-Taqwa Pandan Kembiritan Genteng Banyuwangi Jawa Timur, Kamis (28/3/2024).
Hingga melewati pertengahan Ramadhan, jamaah masih terlihat istikamah mengikuti rangkaian peribadatan, khususnya shalat tarawih berjamaah.
Mengawali Kultumnya yang dilakukan setelah shalat tarawih itu, di hadapan jamaah Masjid At-Taqwa Pandan yang di antara jamaahnya terdiri dari Generasi Z, Taufiqur Rohman mengajak mereka untuk memanfaatkan waktu dengan baik.
“Mari kesempatan Ramadhan yang masih ada beberapa hari ke depan ini, kita isi dengan aktif berdakwah di medsos,” ajaknya.
Dia menjelaskan pentingnya dakwah di medsos. Menurutnya dakwah tidak hanya bil lesan. Dakwah bisa juga bil hal (perbuatan). “Di samping itu dakwah juga bisa dilakukan bil medsos,” katanya.
Menurut Taufiqur Rohman, dakwah merupakan seruan kepada mad’u (sasaran dakwah) untuk melaksanakan ajaran Islam di dalam kehidupan ini melalui media. Salah satu media itu adalah medsos.
“Bapak dan Ibu harus mendampingi Generasi Z dalam bermedsos. Kita tidak mungkin membendung derasnya arus teknologi. Justru kita harus aktif, minimal ikut mewarnai di dunia maya itu,” tegasnya.
Untuk lebih menegaskan pentingnya dakwah Islam yang salah satunya melalui medsos itu, Taufiqur Rohman mengutip satu ayat al-Quran dalam Surat ali-Imran 104. Di ayat tersebut dijelaskan perintah Allah SWT untuk aktif berdakwah.
Dengan cara menyeru umat berbuat kebaikan. Serta Menyuruh mereka kepada hal yang makruf dan mencegah terhadap yang munkar.
Dia pun membacakan hadis Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari tentang anjuran berdakwah. Sampaikan dariku, meskipun hanya satu ayat.
Menutup Kultumnya Taufiqur Rohman berpesan kepada jamaah untuk benar-benar mendampingi putra dan putri mereka dalam bermedsos.
“Dan jangan lupa untuk aktif juga mengisi aplikasi dunia maya itu, seperti face books, tiktok, ataupunYouTube. Dengan membuat konten yang berisi ajaran Islam yang rahmatan lil alamain. (*)
Penulis Ghulam Bana Islama. Editor Ichwan Arif.