Adakan ToT Panahan, PanahMu Sidoarjo Siapkan Pelatih Andal

ToT panahan bersama coach Bharata (PanahMu Sidoarjo/PWMU.CO)

PWMU.CO – PanahMu Sidoarjo sukses adakan Training of Trainer (ToT) panahan bersama 40 peserta dari LSBO PDM Sidoarjo dan Kormi Sidoarjo, Sabtu (15/6/2024).

Kegiatan ini berlangsung di SMP Muhammadiyah 10 Sidoarjo (Miosi) yang merupakan basecamp PanahMu Sidoarjo.

Program ToT sesuai dengan kalender program kerja PanahMu Sidoarjo yang telah disampaikan ke LSBO PDM Sidoarjo.

Kegiatan ini juga menjawab permintaan Dikdasmen Daerah Sidoarjo agar PanahMu Sidoarjo berpartisipasi dalam kegiatan ekstra panahan di lingkungan AUM pendidikan dasar dan menengah.

Hendra Sedijalaksana, ketua PanahMu Sidoarjo, menyampaikan tujuan dari kegiatan ini.

“PanahMu Sidoarjo menyelenggarakan ToT ini untuk pertama kalinya guna mempersiapkan pelatih yang memadai dalam wawasan dan keterampilan,”.

Beberapa perwakilan dari PanahMu daerah lain, Aisyiyah, Tapak Suci, Kokam, dan klub penggiat panahan juga turut hadir.

Materi Pelatihan

Coach Bharata, pemateri ToT tahap dasar, membahas empat modul kepelatihan panahan.

Modul tersebut meliputi sejarah panahan, adab dan keamanan dalam panahan, teknik dasar memanah, coaching prosedure.

Coach Bharata memotivasi pelatih panahan agar meneladani falsafah pendidikan Ki Hajar Dewantara.

Pertama, Ing Ngarsa Sung Tuladha yang bermakna di depan memberikan teladan.

Pelatih harus memberikan teladan yang baik.

Kedua, Ing Madya Mangun Karsa yang bermakna di tengah membangkitkan kemauan.

Pelatih harus bisa memotivasi peserta panahan dan mengarahkan hatinya senantiasa selaras dengan falsafah dan syariah panahan.

Ketiga, Tut Wuri Handayani yang bermakna di belakang memberikan dorongan.

Pelatih mampu memberikan motivasi apabila peserta mengalami futur atau lemah semangat.

“No one left, jangan pernah meninggalkan satu peserta pun”, kata coach Bharata.

Tindak Lanjut Pelatihan

Pada bagian akhir pelatihanan, coach Bharata dan pak Hendra juga menyampaikan rencana tindak lanjut dari kegiatan ToT.

Harapannya, peserta mampu menyusun kurikulum bagi komunitas masing-masing.

Ibu-ibu Aisyiyah membuat kurikulum dan metode latihan memanah bagi siswa TK Aisyiyah, sedangkan Pemuda Muhammadiyyah membuat latihan untuk anak-anak pemuda.

ToT tingkat dasar ini akan berlanjut ke ToT tingkat menengah yang akan membahas manajemen Atlet untuk perlombaan dan perawatan peralatan panahan.

Semoga ToT ini membuat sekolah-sekolah Muhammadiyyah tidak lagi kekurangan pelatih PanahMu yang berkualitas.

Kontributor Andy Arifin Editor Zahra Putri Pratiwig

Exit mobile version