Pesan Wakil Direktur di Pembukaan Fortasi 2024 di Al Mizan

Wadir Al Mizan Suwito MPdI saat memberikan sambutan sekaligus membuka Fortasi Al Mizan. (Humas Al Mizan/PWMU.CO)

PWMU.CO – Panti Asuhan dan Pondok Pesantren Al Mizan Lamongan menyelenggarakan pembukaan kegiatan Forum Ta’aruf dan Orientasi Siswa (Fortasi) tahun ajaran 2024/2025 pada hari Selasa (16/7/2024).

Kegiatan ini diikuti oleh peserta didik baru dari MTs Muhammadiyah 15, SMP Muhammadiyah 2 Lamongan, dan MA Muhammadiyah 9 Lamongan, yang bertempat di halaman Masjid Al Ghoihab PA dan PP Al Mizan.

Pembukaan Fortasi dimulai dengan upacara resmi yang dihadiri oleh pengawas madrasah dari Kecamatan Lamongan, kepala sekolah, guru-guru, dan siswa-siswi baru.

Dalam sambutannya, Kepala MTs Muhammadiyah 15 Lamongan, Ibu Alimah SPd menyampaikan pentingnya kegiatan Fortasi sebagai sarana pengenalan lingkungan sekolah, penanaman nilai-nilai keislaman, serta pembentukan karakter siswa.

“Fortasi bukan hanya sekadar orientasi, tetapi juga momen untuk mengenal lebih dalam budaya sekolah kita serta membangun persaudaraan di antara siswa baru,” ujarnya.

Pesan Wakil Direktur Pendidikan

Wakil Direktur Bidang Pendidikan, Suwito MPdI memberikan tiga hal penting yang perlu diperhatikan oleh para siswa baru:

Pertama, memantapkan diri karena kita adalah manusia yang dipilih oleh Allah untuk belajar di Al Mizan, untuk menuntut ilmu karena dengan ilmu itu kita akan menjadi pribadi yang lebih baik. Sebagaimana hadits Rasul, “Barangsiapa yang dikehendaki kebaikan oleh Allah, maka Allah akan membuatnya faham tentang agamanya.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Kedua, kata Ustadz Suwito, memantapkan diri untuk merasa betah di pondok dengan mencoba menetap di pondok. Beliau memberikan perumpamaan, jika belum betah dalam satu bulan, coba dua bulan, dan seterusnya. Selain itu, buatlah zona nyaman di antara anak-anak baru sehingga saling membantu untuk betah di pondok.

“Ketiga, kuatkan doa dan dzikir kepada Allah agar mantap menjadi santri di Al Mizan. Dengan itu semua, Allah akan memberi pertolongan kepada kita dan memudahkan dalam belajar,” tuturnya.

Selain itu, Suwito menambahkan bahwa Fortasi merupakan langkah awal untuk membentuk generasi yang berakhlak mulia dan berprestasi.

“Kami berharap melalui Fortasi, siswa-siswi baru dapat lebih siap menghadapi tantangan akademik dan non-akademik selama menempuh pendidikan,” ujarnya. (*)

Penulis Ma’bad Alfarisi Editor Alfain Jalaluddin Ramadlan

Exit mobile version