Setelah Toko Muhammadiyah, PCM Rungkut Bangun Masjid Al-Anwar

Pasca Launching Toko Muh, Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Rungkut bangun Masjid Al-Anwar. Peletakan batu pertama dilaksanakan pada Ahad (28/2/2021).
Setelah Toko Muhammadiyah, Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Rungkut bangun Masjid Al-Anwar (Farid Firmansyah/PWMU.CO)

PWMU.CO – Setelah Toko Muhammadiyah, Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Rungkut bangun Masjid Al-Anwar. Peletakan batu pertama dilaksanakan pada Ahad (28/2/2021).

Bendahara Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim Dr dr Sukadiono MM dalam sambutannya menyampaikan salah satu ciri khas Muhammadiyah adalah gerakan akar bawah atau bottom up.

“Jadi meskipun baru saja Muhammadiyah mendapatkan kabar menggembirakan bahwa 3 kampus Muhammadiyah sudah go international, program pendidikan akar bawah tidak lantas diabaikan,” ungkapnya.

“Kegiatan ini adalah satu wujud penguatan program. Hari ini kita sudah selangkah lebih dekat dengan cita-cita pembagunan pusat pendidikan Muhammadiyah di Rungkut,” tambahnya.

Wakaf Tanah dan Uang Rp 1,4 M

Sementara itu Ketua Panitia Pembangunan Drs HM Zayyin Chudlori MAg menyampaikan pembangunan Masjid Al-Anwar dan TK Aisyiyah Rungkut merupakan bagian dari Pusat Pendidikan Muhammadiyah Rungkut, setelah Panti Asuhan Bayi Muhammadiyah Rungkut, TK ABA 68 dan Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) 27 Rungkut.

“Pembangunan masjid dan TK tersebut dilakukan di atas tanah wakaf seluas 450 meter persegi dari dr Noordiyansyah SpPD-KHOM warga Medokan Ayu Rungkut. Serta wakaf uang dari H Anwar Supriyadi warga Jakarta sebesar Rp 1,4 milar yang difasilitasi oleh Lazismu Pusat,” paparnya.

Saat ini, lanjutnya, sudah terkumpul dana kurang lebih 60 persen dari total kebutuhan sebesar 2.8 Miliar rupiah. Gedung ini dibangun 2 lantai untuk bangunan TK sebesar 4 m x 15 m dan Masjid Al-Anwar yang berkapasitas 450 orang jamaah.

“Dana yang sudah terkumpul sekitar 60 persen dari total kebutuhan, jadi bisa dimulai pembangunan. Insyaallah diperkirakan selesai dalam waktu 5 bulan ke depan,” jelasnya.

Dia berharap agar semua pihak dapat memberikan dukungan secara moral dan finansial untuk mempercepat proses pembangunan.

“Mohon doa dan dukungan dari semua pihak supaya proses bisa dipercepat dan kemanfaatan sosial-keagamaan bisa disegerakan. Dukungan dapat disampaikan langsung melalui PCM atau Lazismu Kota Surabaya,” pesannya.

Seremonial Pembangunan

Seremonial pembangunan masjid dan TK Aisyiyah ini dihadiri oleh Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA), Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Surabaya, dan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur.

Camat Rungkut Lurah, Medokan Ayu, Kapolsek Rungkut, serta perwakilan RT/RW dan tokoh setempat juga hadir. Sekitar 30 orang tamu undangan mengikuti acara dengan menerapkan protokol kesehatan.

Kegiatan ini mendapatkan apresiasi dari pemerintah setempat. Camat Rungkut Yanu Mardianto menyampaikan penghargaan yang tinggi dan harapan kemanfaatan atas pembangunan ini.

“Saya mewakili pemerintah Kecamatan Rungkut menyampaikan apresiasi kepada Muhammdiyah yang senantiasa progresif dalam mendakwahkan Islam. Selamat dan sukses. Semoga pembangunan masjid dan TK di lingkungan Medokan Ayu 2 ini memberikan kemanfaatan yang luas bagi warga sekitar,” harapnya.

Fastabiqul Khairat

Kegiatan seremonial juga diselenggarakan secara daring dengan menghadirkan H Anwar Supriyadi sebagai pewakaf uang dan Ketua Lazismu Pusat Prof Hilman Latief PhD.

Pada penutupan kegiatan, panitia mendapatkan dana tambahan sebesar Rp 50 juta rupiah yang disampaikan oleh Rektor Universitas Muhammadiyah Surabaya Dr dr Sukadiono MM.

“Mari kita ber-fastabiqul khairat untuk mempercepat proyek mulia pembangunan Masjid Al Anwar dan TK Aisyiyah di PCM Rungkut ini,” pesannya. (*)

Penulis Adistiar Prayoga. Editor Sugiran.

Exit mobile version