PWMU.CO – KOKAM harus bisa tampil di garda depan dalam menjaga aset dan dakwah Persyarikatan. Selain itu, Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah itu diharpakan bisa ikut menjaga ‘stabilitas’, di tengah-tengah dinamika masyarakat yang akhir-akhir ini sulit duga perkembangannya.
Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jawa Timur Mukayat Al Amin menyampaikan hal itu dalam sambutannya pada pembukaan DIKLAT KOKAM dan SAR Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kabupaten Blitar, di Bumi Perkemahan Karanganyar Blitar, (28/1).
(Baca: Diklat KOKAM untuk Tumbuhkan Kesadaran Bela Negara di Tengah Indikasi Ancaman Asing pada Indonesia)
“Muhammadiyah yang sudah besar ini, baik dari segi amal usaha maupun gerakan dakwah sosial, yang sudah menyentuh segala lini ini harus bisa kita jaga dengan sebaik mungkin,” kata Mukayat.
Ketua PDPM Kabupaten Blitar Erfa’i mengatakan, Diklat yang berlangsung 27-29 Januari itu diiikuti oleh 116 peserta yang berasal dari Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah se-Kabupaten Blitar.
(Baca juga: KOKAM Digembleng Kedisiplinan ala TNI agar Mampu Jalankan Tugas Kesiapsiagaan)
“Salah satu tujuan kegiatan ini adalah untuk mengajak kader Pemuda Muhammadiyah di Kabupaten Blitar, agar siap siaga menjaga keharmonisan yang ada di masyarakat,”ujarnya.
Erfa’i menambahkan, KOKAM harus siap siaga di saat keadaan bangsa yang semakin tidak menentu ini. “Isu-isu provokatif dan upaya memecah-belah bangsa, semakin merajalela.” (Ferry Yudi AS)
Discussion about this post