Pemanah Jitu Meriahkan Fortasi SMA Muhammadiyah 8 Gresik

Feby Natasya Mukti, atlet SMA Muhammadiyah 8 Gresik saat melakukan aksi. ( Istimewa/PWMU.CO)

Pemanah Jitu Meriahkan Fortasi SMA Muhammadiyah 8 Gresik; Liputan Chintia Rizki Fauzia, kontributor PWMU.CO Gresik.

PWMU.CO – Ada yang unik di hari pertama Forum Taaruf dan Orientasi Siswa (Fortasi) SMA Muhammadiyah 8 Cerme Gresik (Smamdelagres), Senin (18/7/2022).

Dalam Fortasi atau Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) ini, siswa disambut dengan benner ucapan selamat datang yang jatuh setelah balon yang mengikatnya dipanah jitu dari jarak 30 meter oleh atlet SMAM 8.

Feby Natasya Mukti, siswa kelas XII IPS 1, mendapat tugas memanah balon itu sebagai tanda dibukanya Fortasi selepas sambutan dari Camat Cerme Umar Hasyim MM.

Atlet SMAM 8 yang juga terpilih dalam seleksi Porprov Jatim ini mengaku dirinya merasa bangga dapat mempersembahkan pertunjukkan memanah pada juniornya.   

“Alhamdulillah, bisa mempersembahkan pertunjukan memanah seperti apa yang sering saya lakukan di beberapa kejuaraan memanah. Bangga rasanya, mendengar decak kagum adik-adik kelas saat balon berhasil terpanah dan benner selamat datang jatuh menyambut mereka,” ungkapnya. 

Feby, sapaan akrabnya, menambahkan memanah adalah passion yang dia temukan setelah bergabung di SMA Muhammadiyah 8 Gresik. Berawal dari sekadar ikut ekstrakurikuler di sekolah pada saat kelas X, membawanya menikmati aktivitas olahraga memanah itu hingga sekarang.

“Awalnya hanya sekadar ikut ekstra di kelas x. Tetapi akhirnya lanjut terus hingga sekarang,” Ucapnya sambil senyum.

Motivasinya tetap melanjutkan olahraga yang disenangi oleh Rasulullah Muhammad SAW ini dikarenakan lewat panahan Feby mengaku telah belajar banyak hal.

“Lewat panahan, aku belajar sabar. Kalau tidak sabar maka (anak panah) tidak akan menembus tepat pada sasaran. Selain sabar, panahan juga melatihku untuk fokus. Fokus pada sasaran juga fokus pada tujuan yang sudah aku tetapkan. Satu hal lagi yaitu aku belajar percaya diri. Tidak ada keraguan, tetap percaya diri pada dirinya sendiri, percaya bahwa aku mampu dan bisa,” terang dia.

Baca sambungan di halaman 2: Pesan Camat

Penyematan id card oleh Camat Cerme Umar Hasyim pada peserta Fortasi SMA Muhammadiyah 8 Gresik (Istimewa/PWMU.CO)

Pesan Camat

Fortasi Smam 8 Gresik diikuti 117 siswa baru. Mereka mengikuti upacara pembukaan Fortasi di lapangan Perguruan  Muhammadiyah Cerme, Jalan Raya Morowudi Nomor 1, Cerme, Gresik. 

Camat Cerme Umar Hasyim MM berperan menjadi inspektur upacara. Dalam sambutannya, ia mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta didik baru SMAM 8. 

“Selamat datang siswa-siswi dalam kegiatan fortasi SMA Muhammadiyah 8 Gresik. Di sekolah ini kalian selama tiga tahun ke depan akan dibimbing tidak hanya ilmu pengetahuan saja. Tetapi juga ilmu agama termasuk cara beretika,” ujarnya. 

“Saya percaya kalian juga dapat berprestasi dan dapat menjadi juara seperti halnya piala-piala yang saya lihat banyak terpajang. Oleh karena itu sebagai pelajar SMA, kalian harus bisa mandiri dan bertanggung jawab,” tambahnya. 

Umar Hasyim menekankan pada siswa, kalau mendapat tugas, harus dikerjakan tepat waktu jangan molor atau malas-malasan karena orang sukses lahir dari orang yang disiplin. 

“Jangan melanggar peraturan yang sudah ditetapkan. Ikuti arahan bapak ibu guru. Dan yang terpenting jangan sampai ada murid SMA Muhamadiyah 8 Gresik yang mencoba memakai narkoba,” pesannya.

Karena, sambungnya, awal dari kehancuran seseorang adalah mencoba menggunakan narkoba. “Tidak hanya itu, 67 persen narapidana berasal dari orang orang yang menggunakan narkoba,” tegasnya. (*)

Editor Mohammad Nurfatoni

Exit mobile version