MIM Kendalkemlagi Adakan 11 Lomba Memeriahkan HUT RI

Foto lomba PHBN HUT Ke-77 RI MI Muhammadiyah Kendalkemlagi. MIM Kendalkemlagi Adakan 11 Lomba Memeriahkan HUT RI (Fahrurrozi/PWMU.CO)

MIM Kendalkemlagi Adakan 11 Lomba Memeriahkan HUT RI, liputan kontributor PWMU.CO Lamongan Fahrurrozi

PWMU.COMI Muhammadiyah Kendalkemlagi Kecamatan Karanggeneng Kabupaten Lamongan Jawa Timur, mengadakan 11 cabang lomba untuk memeriahkan HUT Ke-77 Kemerdekaan RI, Selasa (23/8/22).

Kepala Madrasah Rifan Zunaidi SS menyampaikan ragam kegiatan lomba yang digelar dikemas sangat menarik oleh panitia gebyar HUT ke-77.

“Acara ini kami kemas dengan menginkludkan materi pembelajaran, khususnya pelajaran PPKn. Apalagi sekarang sedang maraknya sosialisasi Kurikulum Merdeka dan Profil Pelajar Pancasila,” ungkapnya.

Dia berharap mudah-mudahan siswa MI Muhammadiyah Kendalkemlagi mendapat pengalaman belajar yang baru lewat media lomba ini. Mereka juga bisa mengambil pesan terkait dengan karakter yang harus dimiliki siswa dengan menjadikan para pejuang ataupun proklamator sebagai teladan dalam proses belajar.

Bersifat Inkubasi

Ketua Panitia Ahmad Zulham Andrianto SKom menyampaikan Alhamdulillah kami telah mengagendakan 11 lomba dalam kegiatan gebyar HUT RI.  Ada empat lomba bersifat inkubasi dari proses belajar mengajar, dan tujuh lomba yang bersifat permainan.

“Lomba yang bersifat inkubasi proses pembelajaran adalah pertama, membuat vidio pekik merdeka dan baca teks Proklamasi yang melibatkan anak dan wali siswa,” katanya.

Dia memaparkan kegiatan lomba ini bertujuan agar siswa dapat mengenal tokoh proklamator NKRI. Kedua, lanjutnya, lomba lari pancasila yang bertujuan mengenalkan kepada anak-anak lima sila dan lambangnya.

Ketiga, lomba hasta karya membuat miniatur bangunan yang bertema kemerdekaan. Hal ini bertujuan menggali dan mengeksplore potensi dan skill anak dalam bidang mapel Seni Budaya dan Prakarya.

Keempat, cerdas cermat benar atau salah, yang memuat materi pelajaran. Tujuannya dari lomba ini adalah untuk mengasah kecerdasan kognitif anak-anak dalam merespon pertanyaan dan melatih keberanian anak untuk menjawab setiap pertanyaan tanpa ragu. Ini, tekannya, lomba yang menekankan pada kognitif atau kemampuan ademik siswa.

“Dalam kegiatan tersebut setiap kelompok didampingi oleh guru pembimbing agar semangat anak-anak semakin terpompa, semangatkan saling berlomba-lomba untuk berprestasi,” tandasnya. (*)

Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.

Exit mobile version