Tersedak, Begini Cara Mengatasinya

Tersedak
Mahasiswa KKN UMSurabaya peragaan mengatasi tersedak. (Amalia/PWMU.CO)

PWMU.CO – Tersedak merupakan suatu kondisi masuknya beda asing seperti makanan, mainan, atau benda kecil lain ke dalam jalan nafas atas yang dapat menimbulkan sumbatan jalan nafas dan gawat nafas.

Jangan anggap ini sebagai kejadian sepele. Jika terlambat menangani menjadi berbahaya dan menimbulkan kematian.

Kejadian tersedak biasanya terjadi pada bayi atau anak-anak karena suka memasukkan benda atau mainan ke mulut. Sedangkan pada orang dewasa tersedak terjadi karena menelan makanan atau minuman secara tergesa-gesa.

Mahasiswa UMSurabaya yang sedang menjalankan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Sekar Putih Kecamatan Balongpanggang Kabupaten Gresik mengajak ibu-ibu PKK untuk belajar menangani awal orang tersedak, Jumat (25/8/2023).

Ketua Tim Program KKN Amalia menyampaikan, kegiatan ini terdiri dari pemberian edukasi tentang pertolongan pertama pada orang tersedak secara mandiri dan benar.

”Kami berharap setelah mendapatkan informasi tersebut ibu-ibu PKK Desa Sekarputih dapat memberikan tindakan secepatnya dengan baik dan benar sehingga kejadian tersedak dapat segera diatasi,” katanya.

Amalia menjelaskan, beberapa tanda tersedak adalah nafas berbunyi seperti ngik-ngik, batuk yang tiba-tiba, kesulitas bernafas, memegang leher, dan bibir terlihat kebiruan dan lemas.

Jika dibiarkan maka orang tersebut akan menjadi tidak sadar. Pertolongan awal yang dapat dilakukan adalah dengan tepukan pada punggung orang tersedak yang dapat disebut dengan manuver back blows.

Amalia menjelaskan, manuver backblows dapat dilakukan dengan cara penolong berada di samping dan agak di belakang korban.

Sanggah dada korban dengan salah satu tangan dan sandarkan korban ke depan. Berikan lima pukulan yang kuat di antara dua tulang skapula dengan pangkal tangan yang lainnya. Jika bacblows tidak berhasil maka penolong dapat melakukan manuver Hemliech.

Manuver Hemliech

Penolong berdiri di belakang korban, letakkan kedua lengan di perut bagian atas korban, kepalkan  genggaman tangan dan letakkan di antara pusar dan ulu hati, gabungkan kedua tangan dan tarik dengan kuat ke arah dalam dan atas, ulangi sebanyak lima kali.

Jika sumbatan tidak terlepas, lanjutkan secara bergantian antara 5 backblow dan 5 manuver hemliech.

Ibu Romlah salah satu peserta menyampaikan,”Alhamdulillah sangat bersyukur mendapat informasi ini sehingga kita bisa mengetahui bagaimana cara menangani keluarga yang tersedak.”

Penulis Amalia Yuliawati, Nova Elok Mardliyana  Editor Sugeng Purwanto

Exit mobile version