SMP Mio Bungah Gelar Workshop Dasar Mading

Peserta yang tergabung di Mading Club SMP Mio sedang mendapatkan materi (Amalia nur Rizqiah/PWMU.CO)

PWMU.CO – SMP Mio 10 Bungah Gresik Jawa Timur mengadakan Workshop dengan tema Dasar-Dasar Mading di ruang perpustakaan sekolah, Selasa (5/9/23).

Kegiatan yang dimulai dari pukul 11.00 tersebut menghadirkan narasumber Rusydiana Indra Safitri SIKom dan diikuti oleh 10 siswa yang tergabung dalam Mading Club.

Kepala SMP Muhammadiyah 10 (SMP Mio) Bungah Gresik Mutik Faridah SAg mengungkapkan tujuan dan manfaat dari diadakannya workshop tersebut adalah bisa menggembangkan keterampilan siswa.

“Dengan kegiatan ini, bisa mengembangkan ketrampilan menulis, khususnya. Melalui ilmu tersebut, diharapkan siswa memiliki ketrampilan dalam menghasilkan mading yuang terbaik. Ada kreativitas dan inovasi sehingga literasi sekolah semakin hidup,” katanya.

Dia berharap, melalui workshop ini siswa mampu menyerap dan bisa mempraktikan dalam pembuatan mading di sekolah.

Dalam Kegiatan dipandu mahasiswa Kampus Mengajar Angkatan 6 Zidan Afidah yang bertuga di SMP Mio, siswa diberikan materi tentang bagaimana dasar-dasar pembuatan mading hingga diberikan tips agar mading menjadi menarik.

Peserta workshop siswa kelas VIII Husni Mubarok mengaku senang dengan adanya workshop tersebut. Hal serupa juga disampaikan siswa kelas VIII Islakhul Husni Mubarok. Dia mengungkapkan mendapatkan wawasan dari workshop ini.

“Senang dapat mendapatkan ilmu. Dari pemateri tersebut, jadi tahu apa yang harus dilakukan saat mengemban amanah menjadi tim mading sekolah,” tuturnya.

Budaya Literasi

Siswa Kelas VIII Keisha Selvi Hariyanti mengucapkan terima kasih pada sekolah dan pemateri karena dengan penjelasan dan uraian materi mendapatkan ilmu baru di dalam materi mading.

“Alhamdulillah, saya sangat senang karena dengan adanya workshop tersebut banyak manfaat yang akan diperoleh siswa, khususnya saya sendiri,” ucapnya.

Semoga, harapnya, akan ada kegiatan sejenis agar siswa menghasilkan karya yang lebih bagus dan menumbuhkan budaya literasi di sekolah dengan adanya mading SMP Mio ini.

“Dengan ilmu tersebut, kami yang tergabung dalam Mading Club bisa mengerti menjadikan mading lebih baik lagi. InsyaAllah, kami akan mempraktikan dalam pembuatan mading dengan teman-teman,” ungkapnya. (*)

Penulis Rusydiana Indra Safitri. Editor Ichwan Arif.

Exit mobile version