Terpilihnya Ketua PCM Ini Akhiri Mitos Orang Tua

Terpilihnya Ketua PCM
Ketua PCM Sangkapura Hairudin, kiri, bersalaman dengan Ketua PDM Gresik HM Thoha Mahsun. (Kemas Saiful Rizal/PWMU.CO)

PWMU.CO – Terpilihnya Ketua PCM Sangkapura Bawean Hairudin SPd MPd (51) mengakhiri mitos dominasi orang tua atau sepuh.

Sebelumnya setiap Musycab yang terpilih selalu kader berusia di tas 60 tahun. Seperti halnya Ketua PCM Sangkapura periode 2015-2022 almarhum Raden Hozaimi SPd yang terpilih di usia 65 tahun. Dia kader Muhammadiyah sejak usia belia. Keluarganya tulen Muhammadiyah di Bawean.

Lain dengan Hairudin. Dia mengatakan, pertama kali mengenal Muhammadiyah awal tahun 2000-an.  Ceritanya, selepas lulus Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Negeri Jember pada 1997, dia mengajar di tujuh sekolah di Bawean.

Salah satunya SMA Muhammadiyah 2 Sangkapura. Di sekolah ini, Hairuddin berteman dengan Haritsah dan Ahsan, kader Muhammadiyah.

Dua temannya ini juga alumni Universitas Jember sering mengisi kajian keislaman di Masjid ash-Shalihin, pusat kegiatan Muhammadiyah di PCM Sangkapura Bawean.

Hairudin diajak bergabung. Akhirnya dia juga bisa mengisi kajian Ramadhan, Kultum, bahkan khotib Jumat di Masjid ash-Shalihin.

Hairudin yang berlatar belakang keluarga Nahdliyin, sejak itu mengaku hijrah ke Muhammadiyah.

Pada 2005 Hairudin mendapat amanat sebagai Ketua Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah Sangkapura. Kariernya di Muhammadiyah terus berlanjut. Tahun 2010-2015 menjadi anggota PCM Sangkapura.

Periode 2015 – 2021 sebagai Ketua Kantor Layanan Lazismu Sangkapura. Periode 2015 – 2022 menjadi Wakil Ketua PCM Sangkapura yang membidangi pendidikan.

Ketika Ketua PCM Sangkapura Raden Hozaimi SPd wafat enam bulan sebelum Musycab, dia terpilih menggantikan. Saat Musycab 24 September 2023 lalu, Hairudin dipilih oleh mayoritas anggota Musycab sebagai Ketua PCM Sangkapura dengan mengantongi 50 suara dari 52 orang pemilih.

Riwayat pendidikannya  SDN Pudakit Barat (1979-1985), SMP Umar Mas’ud (1985-1988), SMA Negeri 1 Sangkapura (1988-1991), S1 Universitas Jember (1992-1997), dan S2 Universitas Gresik (2010-2012).

Pengalaman organisasi di luar Muhammadiyah antara lain sebagai Kepala Dusun Daya Sawah Desa Pudakit Barat (2000-2001). Ketua PAN Desa Pudakit Barat (2000-2002). Ketua Takmir Masjid Nurul Iman Desa Pudakit Barat (2001-2002).

Pengalaman kerja Hairudin sejak 1997 hingga 2008 guru di SMA Negeri 1, MTs Umar Mas’ud, MA Umar Mas’ud, SMA Muhammadiyah 2, SMP Umar Mas’ud. Kelimanya berlokasi di pusat kota Sangkapura. Serta MTs dan MA Darussalam di Desa Kumalasa.

Sejak 2007 Hairudin menjadi guru PNS di SMA Negeri 1 Sangkapura. Saat ini pangkat IV-a sudah keluar tinggal menunggu SK turun. Sejak 2000 hingga sekarang Hairudin juga tercatat sebagai dosen di STIT Raden Santri Bawean.

Hairudin terlahir dari pasangan Hamidi dan Radifah. Istrinya Latifah SPd. Dua anaknya bernama Berliana Aura Ghassani (16) dan Daffa Zafair Ramadhan (11). Bersama istri dan anak-anaknya tinggal di Desa Kotakusuma Sangkapura.

Terpilihnya Ketua PCM Sangkapura Hairudin semoga membawa kemajuan bagi Bawean.

Penulis Kemas Saiful Rizal  Editor Sugeng Purwanto

Exit mobile version