Baru Terbentuk Setahun, Ranting Aisyiyah Ini Gelar Raker di Kafe

Baru terbentuk setahun, Aisyiyah Kedungsukodani gelar raker di Resto n Cafe Singgah Sawah, Balongbendo, Ahad (7/4/24).
Baru Terbentuk Setahun, Ranting Aisyiyah Ini Gelar Raker di Kafe

PWMU.CO – Baru terbentuk setahun, Aisyiyah Kedungsukodani gelar raker di Resto n Cafe Singgah Sawah, Balongbendo, Ahad (7/4/24).

Rapat kerja (raker) Pimpinan Ranting Aisyiyah (PRA) Kedungsukodani, Balongbendo, Sidoarjo, mengambil tema “Bergerak Mewujudkan Persyarikatan yang Mandiri dan Berkemajuan”.

Kegiatan dihadiri seluruh anggota ranting Aisyiyah Kedungsukodani yang dimulai dengan pembukaan, menyanyikan lagu Indonesia Raya, dan Mars Aisyiyah.

Ketua PRA Kedungsukodani Maulidya Rahmawati mengatakan, kegiatan raker ini menindaklanjuti dari kegiatan rakercab. “Ini merupakan momentum perencanaan program organisasi empat tahun ke depan, yang nanti akan menjadi kaidah organisasi, dengan harapan program yang dihasilkan bisa direalisasikan dengan baik,” ujarnya.

Baru Terbentuk Setahun

Ranting yang baru terbentuk selama setahun ini memiliki pimpinan dan anggota majelis ranting aktif sejumlah 20 orang, yang memiliki cita-cita untuk terus bergerak, terorganisir untuk menjalankan program kerja yang sudah direncanakan bersama.

Salah satu upaya utamanya, lanjut Maulidya, yakni mengupayakan Kartu Tanda Aisyiyah (KTA) bagi seluruh anggota, karena sebagian besar kader dan anggota Aisyiyah belum memiliki KTA. “Walaupun mereka sudah lama berkecimpung di Aisyiyah, ternyata banyak yang beranggapan bahwa kartu tanda Muhammadiyah (KTM) sama dengan KTA,” ungkapnya.

Sementara itu, Ir Sri Yayunani, ketua Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Balongbendo dalam sambutannya menyampaikan raker merupakan ikhtiar untuk memberikan persembahan amal yang terbaik pada agama, juga persyarikatan.

“Adanya kegiatan ini nantinya bisa melahirkan program yang baik, yang artinya program yang bisa dilaksanakan, konsisten, dan membawa manfaat bagi organisasi dan masyarakat luas sesuai Risalah Perempuan Berkemajuan yang di sahkan pada Muktamar ‘Aisyiyah ke-48 di Surakarta pada November 2022,” jelasnya.

Harapannya, lanjut dia, agar hasil raker dapat menjadi planning kegiatan amalan pasca ramadhan. “Yakni menjadikan kita semakin takwa kepada Allah SWT,” pesannya. (*)

Penulis Purwanti. Editor Darul Setiawan.

Exit mobile version