Ngrujak Nanas Bahas Dua Program Unggulan PCNA Wringinanom 

Ngrujak Nanas PCNA Wringinanom membahas dua program unggulan. (Istimewa/PWMU.CO)

PWMU.CO – Ngrujak Nanas (Ngaji Seru Ngajak Nasyiatul Aisyiyah) bahas dua program unggulan PCNA Wringinanom Gresik, Selasa (23/4/24).

Ini bagian dari Halalbihalal bertema ‘Gerakan Perempuan Muda Berkemajuan Menuntut Pembuktian’. Lokasinya di kediaman Ketua Pimpinan Cabang Nasyiatul Aisyiyah (PCNA) Wringinanom Gresik Evi Dyah Rahmawati AMd Ak.  

Salah satu kader Nasyiah Wringinanom Mar’atus Sholihah SPd membuka acara. Kemudian Kusmiani SPd lanjut membaca tilawah al-Quran. 

Yunda Evi, panggilan akrab Evi Diyah Rahmawati, dalam sambutannya menjelaskan tentang semboyan Nasyiah. “Semboyan al-Birru Manittaqa tertera pada Quran surat al-Baqarah ayat 189,” ungkapnya.

Kemudian ia menguraikan tiga isi kandungan surat tersebut. Pertama, tentang keagamaan. Yakni bagaimana menuju ketakwaan kepada Allah SWT. “Kader Nasyiah harus menjadi orang yang bertakwa,” pesan Petugas Laboratorium Puskesmas Kesamben Kulon Wringinanom ini.

Kedua, tentang hubungan bermasyarakat. Evi mencontohkan dua program unggulan Nasyiah Wringinanom. Yaitu Berbagi Bersama Nasyiah (Berbenah) setiap Jumat. Di mana mereka membagikan nasi bungkus sebanyak 40 bungkus. 

“Program unggulan kedua yaitu Kelas Quran Buana an-Nadia yang khusus untuk emak-emak lanjut usia,” ungkapnya.

Ketiga, tentang keputrian. Artinya, seorang putri Aisyiyah harus menunjukkan contoh yang baik. “Anggota atau kader Nasyiah harus menutup aurat dalam bermedsos. Tidak kita pungkiri kalau ibu muda seperti kita masih suka main TikTok, pasang status, maupun aktif Facebook Pro,” tegasnya sambil tertawa.

Ia lantas memperjelas dengan menyitir al-Quran surat Ali-Imran ayat 104 yang intinya  mengajak kepada kebaikan dan mencegah pada yang munkar. “Jika masih ada di antara kita yang kurang sopan dalam bermedia sosial,  jangan sungkan mengingatkan. Itulah bukti amar makruf nahi munkar,” imbuh ibu satu putri ini.

Evi kemudian membacakan sepuluh komitmen Nasyiah. Sebanyak 26 anggota yang hadir pada sore itu kompak menirukannya.

Di akhir sambutannya, ia mengajak para kader Nasyiah Wringinanom untuk melanjutkan program Nasyiah. Seperti mengadakan kajian rutin setiap bulan, mengikuti kelas baca Quran Buana an-Nadia, dan kerja sama mengumpulkan sampah plastik di mana hasil penjualannya untuk keperluan kegiatan. 

“Meskipun hasil penjualan sampah tidak seberapa tapi yang kita hargai adalah partisipasi dan dedikasi kepada organisasi kita tercinta,” pesannya. 

Sebagai penutup acara Halalbihalal, ada ramah tamah dan foto bersama. (*)

Penulis Heri Siswanto dan Kusmiani Coeditor Sayyidah Nuriyah Editor Mohammad Nurfatoni

Exit mobile version