Pengurus LKSA Nurul Falah Jalen Hadiri Pertemuan Bulanan, Ini Hasilnya

Pertemuan Bulanan LKSA se-Banyuwangi (Abdul MuntholibPWMU.CO)
Pertemuan Bulanan LKSA se-Banyuwangi (Abdul Muntholib/PWMU.CO)

PWMU.CO – Pengurus Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Nurul Falah Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Jalen menghadiri pertemuan bulanan di Masjid Besar KH Ahmad Dahlan Banyuwangi, Ahad (2/6/2024)

Acara ini diikuti oleh 10 perwakilan pengurus LKSA se-Banyuwangi. LKSA merupakan lembaga di bawah naungan Panti Asuhan Muhammadiyah Banyuwangi yang secara struktural masuk dalam tanggung jawab Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial PDM Banyuwangi.
Pertemuan rutin yang dilaksanakan setiap bulan sekali ini bertempat secara bergiliran dari 10 LKSA yang ada.

Zaenul Arifin selaku ketua LKSA Nurul Falah Jalen pada saat pertemuan Ranting PRM Jalen berikan semangat dan pesan-pesan kepada peserta.
“Saat ini lembaga kita mempunyai 20 anak asuh dan sebentar lagi akan menghadapi tahun ajaran baru. Untuk itu kami butuh kekompakan para pengurus LKSA Nurul Falah agar merapatkan barisan dan kita mesti selalu menjaga kekompakan dalam mengelola sekaligus amanah lembaga ini. Juga butuh support dari Ranting dan kami minggu depan akan menghadiri pertemuan rutin PAM di Banyuwangi bersama sekretaris dan bendahara,” ujarnya.

Foto bersama pengurus PRM Jalen (Abdul Muntholib/PWMU.CO)

Panti Asuhan Muhammadiyah (PAM) Banyuwangi Siap Tampung Anak Berkebutuhan Khusus

Mu’at Bin Chambal selaku Sekretaris LKSA PRM Jalen menyampaikan hasil rapat kepada kontributor PWMU.CO sepulang dari pertemuan dari Banyuwangi. Dia meneruskan pesan ketua Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial PDM Banyuwangi, Ainur Rofik MPdI saat sebulan yang lalu bertempat di Ponpes Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) KH Ahmad Dalan Banyuwangi.

PAM Banyuwangi memperoleh bimbingan terapi autis yang disampaikan oleh Drs Djaka Santosa MPsi praktisi Terapis Autis Surabaya.
“Dari hasil bimbingan tersebut, ke depan LKSA-LKSA yang kita miliki tidak hanya menampung anak-anak yang normal saja, tetapi juga bisa mampu menampung anak yang berkebutuhan khusus. Terkait dengan teknis dan lain sebagainya akan kita bahas pada pertemuan selanjutnya setelah berkoordinasi dengan ketua PDM Banyuwangi,” jelas Mu’ad menirukan Ainur Rofik.

Acara yang dimulai pukul 07.30 WIB ini berakhir hingga pukul 11.15 WIB, lalu dilanjutkan shalat dhuhur berjamaah, kemudian peserta rapat kembali ke daerahnya masing-masing.

Penulis Abdul Muntholib Editor ‘Aalimah Qurrata A’yun

Exit mobile version