SDM Limas Gelar Karya P5 dan Panggung Inspiratif: Pengawas Dinas Sampaikan Pesan Penting

Drs Abdul Chair Pengawas Dinas Pendidikan kota Surabaya Saat Memberikan Pengarahan Gelar Karya P5 Dan Panggung Inspiratif SD Muhammadiyah 15 Surabaya (SDM Limas). (Ali/PWMU.CO)
Drs Abdul Chair Pengawas Dinas Pendidikan kota Surabaya Saat Memberikan Pengarahan Gelar Karya P5 Dan Panggung Inspiratif SD Muhammadiyah 15 Surabaya (SDM Limas). (Ali/PWMU.CO)

PWMU.CO – Gelar Karya P5 Dan Panggung Inspiratif SD Muhammadiyah 15 Surabaya (SDM Limas) digelar dengan penuh semangat tampilkan karya murid mulai dari kelas 1 sampai 5 di halaman sekolah, Kamis (13/6/24).

Kegiatan ini diikuti seluruh murid kelas 1 sampai 5, didampingi ustad dan ustadzah guru dan karyawan SDM Limas. Murid kelas 1 menampilkan gelar karya tema gaya hidup berkelanjutan (Pengenalan pewarna alam makanan dan minuman).

Kelas 2 tema kearifan lokal (permainan jadul siapa takut), kelas 3 karya tema Bhineka Tunggal Eka (pengenalan baju adat dan lagu tradisional), kelas 4 tema bangunlah jiwa dan raganya (senam nusantara), sedangkan kelas 5 tema kearifan lokal (lestarikan budaya sulam) di stand masing-masing dan dipresentasikan di panggung.

Sholikin MPdI kepala sekolah SD Muhammadiyah 15 Surabaya menyampaikan terima kasih atas kehadiran bapak Pengawas Dinas Pendidikan kota Surabaya, ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Wiyung, ketua Majelis Dikdasmen PCM Wiyung, ketua komite IKWAM SDM Limas, bapak ibu kepsek baik TK ABA 31, SMPM 17 dan SMAM 9.

“Terimakasih banyak atas kehadirannya, semoga bisa memberikan semangat gelar karya P5 dan panggung inspiratif tahun 2024 ini,” tutur Sholikin sambil tersenyum.

Drs Abdul Chair Pengawas Dinas Pendidikan kota Surabaya dalam sambutannya menyampaikan mohon maaf belum bisa hadir saat pelepasan kelas 6 SD Muhammadiyah 15 Surabaya.

“Kami ucapkan selamat dan sukses putra putri SD Muhammadiyah 15 Surabaya, yang pada tanggal 2 Juni yang lalu dilepas didampingi bapak ibu Walimurid kelas 6,” tutur Chair panggilan akrabnya.

Bapak ibu dan anak-anak ku semua gelar karya P5 tidak menjadi sarat naik kelas, maka anak-anakku semua kita harus bisa terapkan kata kunci 3k (komunikasi, koordinasi dan kolaborasi). Kami berharap ada lompatan-lompatan baik tingkat lokal, nasional maupun internasional. 

“Jangan dikerjakan secara individu tapi sukses secara bersama-sama itulah harapan pendidikan kota Surabaya,” tambahnya.

Penulis: Ali Shodiqin Editor: Amanat Solikah

Exit mobile version