PWMU.CO – Lagu daerah merupakan investasi Indonesia sebagai negara yang kaya keragaman suku dan budaya. Exchange Participant (peserta pertukaran) asal Rumania Georgiana Illeana Marian, 20 tahun, menyadari hal tersebut setelah menjadi juri lomba paduan suara di SD Muhammadiyah Manyar (SDMM) Gresik, Selasa (14/8/18).
Bertempat di aula SDMM, lomba antarkelas tersebut digelar dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-73 dan diikuti seluruh siswa kelas IV, V, dan VI.
Georgie—sapaan akrab Georgiana Illeana Marian—mengatakan, dia dapat mengeksplorasi budaya Indonesia lebih banyak melalui lagu daerah. “It was special for each choir and interesting. I was pleased to discover more of Indonesia’s culture through these songs,” ucapnya memuji lomba ini istimewa dan menarik. Dia senang dapat menemukan lebih banyak budaya Indonesia melalui lagu-lagu daerah yang dibawakan anak-anak.
Bersama tiga juri lainnya yakni Shofan Hariyanto, Siti Faizah, dan Nur Yanidha Qomariyah, Georgie bangga melihat begitu banyak siswa yang berbakat. “I’m very happy I could participate in the choir competition and that I could notice so many telented students. I tried to pay special attention to the performances and I tried to be objective but reward the students with good scores for their efforts,” jelasnya senang bisa berpartisipasi.
Dia mencoba untuk memberikan perhatian khusus pada pertunjukan itu dan mencoba untuk menjadi objektif, tetapi tetap memberi penghargaan kepada siswa dengan nilai yang bagus untuk usaha mereka.
Karena belum mengerti semua tentang lagu daerah di Indonesia, Georgie melihat cara siswa menyelaraskan irama dan posisi awal mereka. Selain itu, dia mengamati seberapa baik mereka bekerja dalam tim.
“I was looking at the way students were synchronizing in the first place and I was glad to observe how well they work in a team. I also admired their enthusiasm and their willingness to perform. Their costumes and make up could not be missed either,” paparnya menjelaskan aspek yang dia nilai.
Dia mengakui mengagumi antusiasme mereka dan kesediaan mereka untuk tampil. Kostum dan make up mereka juga tidak dilewatkan.
Dari semua performance siswa, Georgie sangat terkesan dan terkejut pada tampilan dan keberbakatan siswa di atas panggung. “Overall, I was very impressed and surprised at how well they performed and how talented they are on the stage. Every class was special, unique, and impressed me in a particular way. I could only give them very good marks because they deserved it,” ujarnya.
Menurutnya, secara keseluruhan setiap kelas itu istimewa, unik, dan membuatnya terkesan dengan cara tertentu. Dia hanya bisa memberi mereka nilai yang sangat bagus karena mereka layak mendapatkannya.
Dia berharap, semua siswa bisa mempertahankan kerja bagus mereka. “So as a message to the students, keep up the good work!” pesannya.
Untuk menyesuaikan momen perayaan Kemerdekaan RI itu Georgie tampil serba merah putih. Dandanannya bahkan mirip pendukung tim nasional (timnas) sepak bola Indonesia; T-shirt merah menyala bertuliskan “Indonesia”, wajah digambar bendera Merah-Putih, dan pita rambut yang berwarna merah putih pula.
“I am very interested in wearing this t-shirt. I feel proud to be part of the Indonesian community to welcome its independence day,” komentarnya soal kostumnya itu.
Dia sangat tertarik memakai kaos itu. Dan bangga menjadi bagian dari masyarakat Indonesia dalam menyambut HUT Kemerdekaan RI.
Makasih Georgie, yang ikut cinta Indonesia! Merdeka! (Vita)
Discussion about this post