Ada ‘Burung Glatik’ dalam Pelantikan Nasyiah Kota Surabaya

PDNA Kota Surabaya periode 2016-2020 saat dilantik. (PWMU.CO)

PWMU.CO – Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PDNA) Kota Surabaya periode 2016-2020 resmi dilantik, Sabtu (15/9/18).

Pelantikan bertema Gerakan Perempuan Muda Muhammadiyah Berkemajuan untuk Kemandirian Bangsa ini berlangsung di Pusat Dakwah Muhammadiyah Surabaya Jalan Wuni No. 9 Surabaya.

Ketua Pimpinan Wilayah Nasyiatul Aisyiyah (PWNA) Jatim Aini Sukriah MPdI, mengatakan, Nasyiah—sebutan Nasyiatul Aisyiyah—bukan hanya sebuah organisasi tetapi sebuah pergerakan. “Sehingga Nasyiah itu identik dengan bergerak, bergerak, dan bergerak,” ucapnya saat memberi sambutan.

Dia berpesan, pascapelantikan ini Nasyiah Surabaya mampu merealisasikan program yang dibawa Pimpinan Pusat Nasyiatul Aisyiyah terkait stunting (masalah kurang gizi kroni),” ujarnya.

Sementara Ketua PDA Kota Surabaya Hj Alifah menyampaikan, pelantikan hanyalah sebuah formalitas. Menurutnya, yang terpenting adalah langkah nyata dalam menggerakkan roda organisasi dan menyiapkan kader-kader militan Persyarikatan di masa datang.

“Di tangan kalian tumbuh, berjalan, dan berkemajuannya Aisyiyah Kota Surabaya, Untuk itu setelah dilantik ini semoga menambahkan semangat dalam mengemban amanah,” harapnya.

Alifah juga berpesan agar setelah dilantik jangan sampai kader Nasyiah jadi manuk glatik cucuke biru (burung glatik paruhnya biru). “Setelah dilantik kok tiba-tiba turu (tidur),” ujarnya berpesan dengan parikan khas Suroboyo.

Tapi, sambungnya, marilah kita jadi manuk glatik menclok nang gedang (burung glatik hinggap di pohon pisang). Mari dilantik ayo ndang tandhang (habis dilantik segera bekerja),” ucapnya. (Riska Oktaviana)

Exit mobile version