PWMU.CO – Rumah Sakit Muhammadiyah Gresik (RSMG) mengadakan Pelatihan Bantuan Hidup Dasar bagi para sopir ambulans RSMG dan Lazismu Kabupaten Gresik, di Ruang Morning Report RSMG, Rabu (3/10/18).
Kepala Bagian Pelayanan Medis RSMG dr Imam Suyuti SpAn mengatakan pelatihan ini diadakan agar para sopir bisa memberikan pelayanan yang tepat. “Khususnya jika menemui pasien dengan kondisi henti jantung, henti napas, atau kondisi gawat darurat lainnya,” ujarnya ketika memberi sambutan.
Dalam pelatihan ini, peserta diajarkan standar minimal pelayanan ambulans, penanganan pasien gawat darurat awam, transportasi, dan evakuasi pasien gawat darurat. Semua materi diberikan oleh pemateri yang sudah bersertifikat.
Muhammad Hanafi, pemateri standar minimal pelayanan ambulans, menyampaikan ini adalah materi dasar yang harus diketahui oleh sopir ambulans. “Hal ini agar pelayanan ambulans bisa optimal dan menunjang keselamatan kerja sopir ambulans serta penumpangnya,” terang sopir senior ambulans RSMG ini.
Sementara itu, Kepala Bagian Keperawatan RSMG Muhammad Taufiq ‘Aini SKep Ns menegaskan, penanganan awal dan proses transportasi yang tepat akan dapat menyelamatkan nyawa. “Jadi, pelatihan ini harus diikuti oleh semua sopir ambulans,” tuturnya saat menyampaikan materi penanganan pasien gawat darurat.
Kepada PWMU.CO, perwakilan Lazismu Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Kabupaten Gresik Liesna Eka Noviani mengaku senang dengan pelatihan ini. “Sangat membantu bagi sopir yang nantinya bersentuhan langsung dengan pasien. Selain itu pemateri dan fasilitatornya juga kompeten di bidangnya,” ungkapnya tersenyum.
Senada dengan Liesna, sopir ambulans RSMG Ambar berharap ada pelatihan semacam ini lagi. “Ini sangat bermanfaat,” kata dia bersemangat. (R3W)
Discussion about this post