PWMU.CO – Tepat pukul 19.00 Kamis, 22 Agustus 2019, waktu Kazan Rusia, World Skills Competition (WSC) 2019 resmi dibuka dengan diawali menyanyikan Lagu kebangsaan Rusia yang penuh historis dan heroik.
Panggung pembukaan didesain dan ditata dengan apik. Sound system sangat kuat, bersih, dan menggelegar. Lampu warna-warni berkedip penuh irama. Tampilan seni siswa-siswi sangat enerjik, artistik, dan futuristik. Aura panggung dan suasana benar-benar milik semangat anak milenial 4.0. Megah dan kekinian.
Bagi saya dan rombongan Observer WSC Jawa Timur, malam pembukaan itu sangat spesial. Suguhan yang ditampilkan tidak sebatas hiburan, tapi syarat makna ilmu dan perubahan masa depan. Ada perpaduan ide kuat dan kecanggihan teknologi mutakhir. Sepertinya, konsep pembukaan didesain seirama dengan tema besar yang diusung WSC 2019, Skills for The Future (Keterampilan untuk Masa Depan).
Stadion Kazan Arena menjadi saksi pertarungan keterampilan anak muda terakbar di dunia. Sejak siang, para observer dari belahan dunia berdatangan ke stadion yang pernah menjadi venue Piala Dunia 2018. Mereka mengantre dengan tertib dan rapi mengikuti arahan dan instruksi petugas dan relawan WSC yang sebagian besar adalah siswa-siswi setingkat SMA.
WSC ke-45 di Kazan Rusia ini diikuti 1.300 peserta dari 63 negara dengan mempertandingkan 56 kompetensi keahlian dari 6 bidang keahlian. Yaitu teknik komunikasi dan informasi, teknik mesin dan manufaktur, teknik bangunan dan konstruksi, pelayanan sosial, fashion dan seni kreatif, serta logistik dan transportasi.
Delegasi Indonesia mengikuti 29 dari 56 kompetensi keahlian yang dilombakan dengan 32 orang peserta. Sembilan peserta di antaranya berasal dari SMK Jawa Timur. Tigapuluh dua delegasi Indonesia itu selama di Kazan Rusia didampingi para official dari Direktorat PSMK Kemdikbud RI, Kedubes RI untuk Rusia, dan dunia usaha industri sesuai bidang lomba nya.
Hadir dalam acara pembukaan, menteri pendidikan peserta WSC, para duta besar, direktur dunia usaha dan industri, kepala sekolah, penggiat vokasi, observer dan alumni peserta WSC yang sukses meniti karier.
Dari Indonesia hadir Mendikbud RI Prof Dr Muhadjir Effendy MAp, Duta Besar Indonesia untuk Rusia Mohamad Wahid Supriyadi, dan Direktur PSMK Dr M Bakrun MM. Sedangkan dari Jawa Timur, ikut hadir Kabid Pembinaan PSMK Dr Suhartono MPd, Kasi Kurikulum Drs Hery Tridjono, dan 21 kepala SMK negeri dan swasta.
Kompetisi dua tahunan ini, berlangsung selama satu pekan, 22 sd 27 Agustus 2019. Lomba bertempat di pusat kota, Kazan Ekspo. Kita berharap semoga delegasi Indonesia memberikan yang terbaik untuk bangsa dan negara. Masuk 10 besar dunia. (*)
Kazan Rusia, 23 Agustus 2019, pukul 04.05.
Oleh Pahri, Principal SMK Mutu Gondanglegi, Kabupaten Malang.
Discussion about this post