PWMU.CO – Di penghujung 2019 menjadi kado terindah bagi Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah I Gumeno (Mimsagum) Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik. Pasalnya, usaha dan kerja keras selama hampir 10 bulan terakhir berbuah manis. Mimsagum menjadi salah satu Sekolah Adiwiyata Kabupaten Gresik Tahun 2019.
Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Kepala Mimsagum Alfajariyah MPd dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gresik, di halaman Icon Mall Gresik, Sabtu (8/12/19) malam.
“Alhamdulillah sangat bersyukur sekali. Ini buah dari kerja sama yang baik. Kerja keras dan ikhlas dari semua warga sekolah, baik para guru, staf TU, siswa, juga wali murid yang sejak awal mempunyai keinginan bersama menjadikan lingkungan sekolah yang hijau, bersih dan nyaman,” ujarnya saat ditemui PWMU.CO usai menerima penghargaan.
Selain rasa bersyukur, sambungnya, mendapat predikat Sekolah Adiwiyata merupakan cambuk besar untuk dapat menjadikan sekolah kami tetap hijau dan tetap nyaman bagi warga sekolah.
Dia mengatakan, dalam menciptakan sekolah berbasis lingkungan tidak mudah. “Kami mengawalinya dengan komitmen bersama lalu tim Adiwiyata sekolah menyusun kajian lingkungan dan berdiskusi hal-hal yang perlu dibenahi di sekolah,” ujarnya.
Kemudian, lanjutnya, kami menuangkan kebijakan sekolah dalam upaya menciptakan lingkungan yang bersih, hijau, dan sehat untuk mengubah perilaku warga sekolah. Seperti program selangkah tanpa sampah, siswa jika melihat sampah wajib pungut atau ambil dan buang pada tempatnya.
“Menjalankan program Adiwiyata ini juga merupakan kebutuhan sekolah untuk memiliki lingkungan yang baik sebagai tempat belajar untuk siswa,” kata dia.
Ada 39 sekolah yang menerima penghargaan dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gresik dalam kompetisi pelestarian lingkungan Gresik Bersih, Indah, Sejuk, dan Asri (BISA) yang diadakan Pemerintah Kabupaten Gresik dan bekerja sama dengan harian Jawa Pos. (*)
Kontributor Riza Ardiyanti. Editor Mohammad Nurfatoni.
