![](https://i0.wp.com/pwmu.co/wp-content/uploads/2018/05/IMG_20180527_130911_630.jpg?resize=696%2C461&ssl=1)
PWMU.CO – Wakil Dekan I Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surabaya Surabaya dr Muhammad Anas SpOG mengajak umat Islam menggapai keberuntungan dengan menjauhi perbuatan setan.
Hal itu dia kemukakan pada Pengajian Ramadhan IV 1439 H yang dilaksanakan Tim Al-Islam Sinergi Majelis Dikdasmen Pimpinan Cabang Muhammadiyah GKB di Cordoba Convention Hall SMA Muhammadiyah 10 GKB Gresik, Sabtu. (26/5/18).
Perbuatan setan yang dimaksud Anas di antaranya termaktub dalam Surat Almaidah Ayat 90 adalah: meminum khamr, berjudi, (berkorban untuk) berhala, dan mengundi nasib dengan panah.
Menurut Anas, salah satu dampak dari melakukan perbuatan setan itu adalah adiksi (kecanduan) pada barang haram. “Adiksi atau ketergantungan terhadap narkoba merupakan suatu kondisi di mana seseorang mengalami ketergantungan secara fisik dan psikologis terhadap suatu zat adiktif seperti khamr (minuman keras) dan narkoba,” jelas dia.
Khamr itu, dia melanjutkan, memabukkan, memicu ketergantungan, dan memberikan mudharat yang lebih besar.
Mantan Direktur RSI Hasanah Muhammadiyah Mojokerto tersebut menekankan, sepuluh golongan yang dilaknat Rasulullah SAW tentang khamr di antaranya: yang memerasnya, pemilik atau produsennya, yang meminumnya, yang membawanya atau penggedar, yang minta diantarinya, yang menuangkannya, yang menjualnya, yang makan harganya, yang membelinya, dan yang minta dibelikannya.
“Bulan Ramadhan merupakan momentum untuk terus melakukan kebaikan. Karena apabila melakukan perbuatan baik secara terus-menerus, struktur otak akan berubah dan membuat kita adiktif dalam berbuat baik,” pesannya. (Waviq)
Discussion about this post