PWMU.CO – Kejuaraan Nasional Pencak Silat Malang Championship I menjadi kenangan manis bagi lima mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Muhammadiyah (STAIM) Paciran Lamongan. Pasalnya, mereka berhasil meraih prestasi mewakili kontingen Tapak Suci Kampus STAIM Karangasem Paciran dalam kejuaraan kategori tanding tingkat mahasiswa dan dewasa. Kejuaraan tersebut digelar oleh Sayap Rajawali di Gedung Olahraga (GOR) Ken Arok Malang, Sabtu-Ahad (22-23/6/19) lalu.
Kelima mahasiswa yang dikirim oleh STAIM Karangasem Paciran mendapat juara sesuai dengan kelasnya. Empat dari mereka mengaku sangat minder, karena belum pernah mengikuti kejuaraan pencak silat sama sekali. “Jujur, kejuaraan kemarin adalah pengalaman pertama kami mengikuti kejuaraan pencak silat, kecuali Mas Asrufin,” ujar Hasyinullah, salah satu utusan.
Ketua UKM Tapak Suci STAIM Asrufin mengatakan, UKM-nya didirikan Maret akhir 2019 dan baru latihan pada awal April 2019 lalu. Namun karena bermodalkan tekat dan semangat, lanjutnya, mereka memberanikan diri mengikuti kompetisi tingkat nasional itu. “Cukup keras usaha kami untuk persiapan, semuanya serba kebut,” katanya.
Beberapa hari sebelum berangkat, kata dia, beberapa utusan UKM Tapak Suci STAIM jatuh sakit. “Ada yang muntah-muntah selama perjalanan ke Malang dan ada pula yang mengalami lima kali mimisan padahal belum bertanding,” ungkapnya.
Ia bersyukur timnya masih bisa pulang membawa medali kemenangan untuk kampus mereka. “Insyaallah kami berpartisipasi dalam kejuaraan berikutnya di Bali. Bismillah target juara,” harapnya.
Berikut torehan prestasi yang diraih:
- Asrufin Ramadhani, Juara 2 Kategori Tanding
- Azik Afidin, Juara 2 Kategori Tanding
- Tulus Asa Syahputra, Juara 3 Kategori Tanding
- Ahmad Maflah MA, Juara 3 Kategori Tanding
- Nur Hasin Nullah Syahidan, Juara 3 Kategori Tanding
Selamat! (Dennis Nugroho)