PWMU.CO – Aksi spontanitas menghimpun donasi dilakukan oleh rombongan Tour de Baksos Lazismu Jawa Timur, begitu mendengar keluh kesah Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Jembrana, Bali tentang proses pembangunan ulang Masjid An Nur yang mangkrak lantaran tidak memiliki cukup dana.
Masjid cikal bakal berdirinya Persyarikatan Muhammadiyah di Bali tersebut lokasinya berada di Kompleks Gedung Dakwah Muhammadiyah (GDM) Jembrana. Hari ini, Kamis (4/7/19), rombongan Tour de Baksos Lazismu Jatim ke Bali dan Lombok Utara, NTB mengadakan acara pembagian 125 paket sembako di tempat tersebut.
“Kita mau robohkan Masjid An Nur tidak berani karena tidak punya cukup dana untuk membangunnya lagi. Sudah empat tahun ini pembangunan belum juga bisa dilakukan,” ujar Ketua PDM Jembrana Edi Susilo.
Medengar itu Ketua Lazismu Jatim drh Zainul Muslimin pun berinisiatif mengajak pengurus Lazismu daerah se-Jatim berdonasi. “Ayo! siapa yang mau kapling rumah di surga. Silakan berdonasi untuk pembangunan masjid. Saya urun Rp 1 juta dan Lazismu Jatim Rp 10 juta,” pancingnya.
Ajakan Zainul untuk berdonasi itu pun mendapat respon positif. Satu per satu Lazismu dearah se-Jatim menyatakan siap berdonasi untuk pembangunan masjid. Mulai dari Lazismu Kota Surabaya, Lamongan, Probolinggo, Mojokerto, Jember, Banyuwangi dan lainnya.
“Alhamdulillah, dalam waktu tidak lebih dari 5 menit terkumpul infak senilai Rp 35 juta untuk pembangunan Masjid AN NUR Jembrana,” ungkapnya.
Zainul menyatakan, pihaknya juga membuka kesempatan para muzaki untuk ikut berdonasi buat pembangunan Masjid An Nur Muhammadiyah Jembrana.
“Silakan bagi yang mau ikutan untuk membangun rumah di surga dengan berinfak untuk pembangunan Masjid An Nur Muhammadiyah Jembrana bisa disalurkan donasinya ke Lazismu daerah se-Jatim,” tandasnya. (Aan)
