PWMU.CO– Hari pertama masuk sekolah di SD Muhammadiyah 2 GKB setiap tahunnya selalu berbeda. Tahun ini, Berlian School, sebutan sekolah ini, melaunching dua program baru, yaitu tahfidh dan tarjim yang diikuti oleh siswa-siswi peserta Klub Bina Prestasi Tahfidh, Senin (15/7/2019). Hari itu juga meluncurkan program I Love Monday.
Imam besar Masjid Namira Ustadz Ahmad Haris As Sidiqi dihadirkan untuk meresmikan program tahfidh dan tarjim bersama Kepala Bidang Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Gresik Mustain.
Acara diawali dengan siswa yang mau maju dari setiap level kelas, kemudian Ustadz Haris membacakan potongan ayat yang dilanjutkan oleh anak-anak.
Haikal Bagus, wakil dari siswa kelas 6, mendapat tantangan hafalan surat Al Hasyr di juz 28. ”Aku deg-degan waktu ditanya hafalanku sampai mana, tapi akhirnya aku bisa dan aku senang sekali mendapatkan surban yang ditandatangani oleh imam besar Masjid Namira,” ungkapnya.
Anak-anak yang telah mendapatkan tantangan kemudian diberikan surban dan disematkan pin tahfidh oleh Ustadz Haris.
Wakasek Kesiswaan Irma Sonya Suryana menyatakan, program ini dilaunching sebagai jawaban dari harapan masyarakat sebagai calon customer yang mendambakan anaknya menjadi hafidh/hafidhah. ”Lebih istimewa program tahfidh ini disertai dengan tarjim, sehingga anak-anak menghafalkan suratnya juga bisa mengartikan ayat,” ujarnya.
Wakasek Kurikulum Rohmawati menambahkan, realisasi gerakan I Love Monday sebagai salah satu program literasi untuk membiasakan membaca buku setiap hari Senin pagi setelah shalat Duha secara serentak. ”Harapannya kompetensi literasi siswa Berlian School semakin meningkat dengan budaya tersebut,” tuturnya. (Sonya)