PWMU.CO-MI Muhammadiyah 10 Rejosopinggir Tembelang Jombang mengawali pembelajaran tahun ajaran 2019/2020 dengan apel pagi pembukaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bagi siswa baru, Senin (/15/7/2019).
Kepala Madrasah Ustadz Annas Fauzi SPdI mengatakan, anak MI Muhammadiyah 10 harus menjadi anak yang saleh dan salehah dengan rajin shalat, bacaan dan hafalan Alquran harus bagus, berbakti kepada orang tua dan guru, berakhlakul karimah dan melakukan sesuatu yang baik harus dimulai dengan doa.
Hari pertama sekolah di Madrasah Para Penghafal Alquran ini siswa diajak berkenalan dengan sesama temannya di kelas didampingi oleh wali kelas 1 Parmiati Sri Wilujeng SPd. Satu per satu anak maju ke depan untuk memperkenalkan diri.
Setelah berkenalan, siswa diajak berkeliling sekolah. Mereka menuju Reading Corner. ”Tempat ini namanya Reading Corner atau sudut baca. Jadi ketika kalian di sini wajib hukumnya membaca buku. Sekarang kalian boleh mengambil buku yang disukai dan silakan dibaca. Kalau sudah selesai membacanya silakan diletakkan di tempat semula,” ujar Parmiati.
Kemudian menuju gazebo. Parmiati mengatakan, gazebo ini bukan buat tempat bermain. Ini bisa dibuat untuk mengaji, belajar bersama, menulis, dan makan. ”Tapi ingat setelah makan, buanglah sampah pada tempatnya. ”Siaaaap ustadzah,” jawab serentak anak-anak.
Jalan-jalan berlanjut mengenal berbagai macam pohon di halaman. ”Di sini ada banyak sekali pohon yang berbuah. Ada yang tahu ini pohon apa?” tanya guru.
”Pohon jambu, Ustadzah,” jawab Vino kelas 1.
”Iya betul sekali. Ini namanya pohon jambu yang ditanam Ustadzah Zuly. Nanti kalau berbuah kita bisa ambil dan makan bersama ya?”
”Asyiiik,” jawab semua siswa serempak.
Parmiati menambahkan, di sini juga ada pohon jeruk, rambutan, kelengkeng, belimbing, sawo, juga ada buah tin. Ini semua yang menanam ustadz-ustadzah MI Muhammadiyah 10. ”Jadi kalian harus ikut menjaganya ya dengan cara disirami setiap hari. Bisa?”
”Bisa, Ustadzah..” jawab anak-anak kompak.
Berikutnya masuk ruang kelas 2 sampai 6 secara bergantian. Anak-anak diajari cara masuk kelas harus mengucapkan salam. Kemudian semua anak kelas 1 berkenalan dengan kakak kelasnya. Berjabat tangan dan berkenalan dengan wali kelas.
Terakhir masuk ke ruang kepala madrasah. ”Jangan lupa ya kalau mau masuk kantor, kelas, atau ruang kepala madrasah harus mengucapkan salam terlebih dahulu dan harus tertib,” ucap parmiati.
Satu per satu anak-anak bersalaman dengan kepala madrasah sambil mengucapkan, ustadz doakan kami menjadi anak yang saleh. Kepala Madrasah Annas Fauzi langsung mengucapkan aamiin.
Usai acara murid-murid berkata, awalnya sempat takut, ternyata di madrasah ini enak juga. ”Banyak pohon buahnya, ustadz-ustadzahnya baik-baik dan halamannya luas sehingga aku bisa bebas berlarian,” ujar Vino. (Zuly Ahsan)