PWMU.CO – Kalau kita menginginkan anak-anak yang shaleh dan shalehah serta memiliki ilmu pengetahuan yang luas, maka orangtua harus memberikan contoh yang baik berupa ilmu agama yang kuat.
Hal itu disampaikan oleh KH Hasan Ubaidillah Spd MPd, Pengasuh Pondok Muhammadiyah Karangasem Paciran, dalam acara Silaturahmi Keluarga Besar Wali Santri Baru, Ahad (14/7/19).
Di hadapan ratusan wali santri, Hasan mengatakan, anak yang dipondokkan di Karangasem ini dididik untuk prihatin. “Kalau di rumah anak-anak bebas dalam hal makan, nonton tv dan main HP. Tapi di pondok untuk makan dan mandi, semuanya harus antre,” ujarnya.
Dia menjelaskan, di pondok santri tidak diperkenankan membawa HP. “InsyaAllah tidak akan ketinggalan zaman,” pesannya.
Dia menegaskan, orangtua yang menitipkan pendidikan anaknya di pondok, sejelek-jeleknya hasilnya nanti anak bisa membaca Alquran, berdoa kepada Allah, dan mendoakan orangtuanya.
Kepada orangtua, Hasan mengatakan, “Lebih baik Bapak-Ibu sekarang menangis berpisah dengan anaknya yang mondok menuntut ilmu agama, dari pada menangis di masa tua nanti, karena anaknya lalai urusan akhirat.”
Dia juga beresan supaya orangtua mengikhlaskan dan mendoakan anaknya yang mondok supaya kerasan. “Dan mendapat lindungan Allah SWT,” ucapnya. (Slamet Hariadi)