PWMU.CO-Pesantren Muhammadiyah Kabupaten Madiun membuka Pesantren Sabtu Ahad (Pesad) angkatan I di Masjid Al Amin, Sabtu (20/7/19). Kali ini diikuti 47 santri mulai dari SD, SMP, SMA dan Perguruan Tinggi.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kab. Madiun Ustadz H. Imam Nawawi MAg dalam pembukaan pesantren mengingatkan pentingnya ilmu agama untuk membekali putra-putri di era milenial ini.
“Melalui pesantren Sabtu Ahad ini kami berharap mampu meminimalisir pergaulan anak yang semakin sulit untuk dikontrol,” tuturnya. ”Semoga Pesad ini mampu membentuk karakter santri yang Islami.”
Sambutan Direktur Pesad Dr KH Agus Tri Cahyo MA menjelaskan berbagai program pesantren. Ada dua program khusus untuk santri dari siswa MI/SD dan SMP. Pertama, hafidh Quran dan kedua, tsaqofah Islamiyyah. Sedangkan untuk santri dari siswa SMA dan Perguruan Tinggi fokus bahasa Arab (nahwu sharaf).
”Kegiatan belajar di pesantren ini kami adakan setiap Sabtu-Ahad selama empat semester,” kata Agus Tri Cahyo yang juga sekretaris PDM Kab. Madiun.
Dia menambahkan, pemikiran pembukaan Pesantren Sabtu-Ahad untuk mengisi waktu libur anak sekolah. Selain untuk bermain, jalan-jalan, dan nonton TV juga mendalami ilmu agama. (Alib)