PWMU.CO– Lazismu Lumajang dan Kantor Layanan Senduro meluncur ke Desa Burno yang berada di atas gunung untuk takziyah ke rumah Jihan (9), Sabtu (20/7/2019).
Anak perempuan itu kini menjadi yatim piatu setelah ayahnya meninggal dunia tiga hari lalu. Sedangkan ibunya sudah tiada lebih dulu tiga tahun berselang.
Ayah Jihan meninggal karena Tubercolusis (TB). Anak kecil ini yang merawat ayahnya saat sakit. Suatu saat ada komunitas sosial meminta Lazismu Senduro membantu ayah Jihan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Ternyata penyakit belum sembuh, Allah punya rencana lain.
Dimas, relawan komunitas sosial Desa Burno, mengatakan, bantuan Lazismu sangat berarti untuk masyarakat. Termasuk sekarang ini membantu kehidupan dan sekolah anak yatim piatu Jihan.
Pengurus Lazismu Senduro Ustadz Rofiq yang juga pengasuh Panti Asuhan Muhammadiyah menyampaikan, Jihan dibawa ke panti asuhan supaya pendidikannya berkelanjutan. ”Hal seperti ini tanggung jawab Lazismu untuk selalu memperhatikan kesejahteraan dan masa depan anak yatim piatu,” tandasnya.
Sekretaris Lazismu Senduro Adi menambahkan, akan memantau perkembangan Jihan selama belum masuk asrama panti. ”Kami menunggu keputusan keluarga Jihan untuk menyerahkan anak itu ke panti,” katanya. (Kuswantoro)