PWMU.CO – Lembaga Dakwah Khusus (LDK) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur siap menyelenggarakan acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Dai Khusus Antinarkoba di Gedung Dakwah Muhammadiyah (GDM) Sumenep, Ahad (28/7/19).
Kabar tersebut disampaikan oleh Ketua LDK PWM Jatim Muhammad Arifin ketika ditemui PWMU.CO selepas rapat persiapan acara di Gedung Muhammadiyah Jatim Jalan Kertomenanggal IV/1 Surabaya, Selasa (23/7/19).
Arifin mengatakan, perang melawan penyalahgunaan barang haram narkoba gencar dilakukan oleh pihaknya melalui berbagai cara. Salah satunya dengan aktif menyelenggarakan acara Bimtek Dai Khusus Antinarkoba di berbagai daerah se-Jatim. Tak terkecuali di pulau garam Madura.
“Melalui agenda Bimtek ini LDK PWM Jatim ingin mencetak banyak dai khusus anti-narkoba yang siap terjun memberi penyuluhan akan bahaya penyalahgunaan narkoba. Hal itu penting untuk menekan angka penyalahgunaan narkoba di Jatim,” tuturnya.
Arifin lalu menerangkan alasan Bimtek kali ini ditempatkan di Madura adalah karena kawasan tersebut masuk zona merah peredaran dan penyahgunaan narkoba di Jatim. “Maka dari itu LDK PWM Jatim kali ini fokus menyiapkan dai khusus antinarkoba di pulau garam Madura,” terangnya.
Arifin bersyukur, agenda Bimtek Dai Khusus Antinarkoba untuk wilayah Madura ini disambut antusias oleh para dai Muhammadiyah dari Kabupaten Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep.
Pasalnya, acara Bimtek yang sedianya hanya diperuntukan untuk 50 peserta ini tapi ternyata hingga hari ini sudah ada 70 peserta yang mendaftar.
“Sebenarnya, masing-masing PDM di Madura kita minta mengirim 10 peserta. Tapi ternyata antusias mereka untuk mengikuti acara LDK PWM Jatim sangat tinggi. Mereka bahkan ingin mengirimkan lebih dari batas yang ditentukan. Alhamdulillah,” terangnya.
Arifin pun tak lupa menyampaikan, terima kasih kepada Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sumenep yang telah memfasilitasi tempat acara dan lainnya. “Mudah-mudahan Bimtek Dai Khusus Antinarkoba LDK PWM Jatim ini berjalan suskes dan lancar,” tandasnya.
Adapun acara Bimtek Dai Khusus Antinarkoba kali ini bakal menghadirkan Tim P2M BNN Provinsi Jatim sebagai nara sumbernya. (Aan)