PWMU.CO – Usai mengikuti upacara memperingati Proklamasi Kemerdekaan RI 17Agustus 1945 (Agustusan), guru dan karyawan (Gukar) SD Muhammadiyah 4 Pucang-Surabaya (Mudipat) tidak segera pulang. Mereka mengikuti lomba memasak antar guru dan karyawan, Sabtu (17/8/19).
Lomba ini diikuti oleh 15 kelompok. Kelompok ini terdiri Wali Kelas (Walas) I, Walas II, Walas III, Walas IV, Walas V, Walas VI, Pimpinan, Tata Usaha (TU), AIK, Koperasi, Kebersihan, Taman Pendidikan Alquran (TPA), Unit Kesehatan Sekolah (UKS), dan Guru Bahasa Inggris, serta kelompok terakhir Guru SBDP, Pendidikan Jasmani dan Olahraga Kesehatan (PJOK), dan Bimbingan Konseling (BK).
Sumarlik, panitia, mengatakan dia sudah merencanakan lomba ini dengan matang. Termasuk menentukan kriteria dan bahannya. Bahan untuk memasak yang sudah disiapkan panitia antara lain bahan yang mengandung karbohidrat diwakili polo pendem.
“Seperti singkong, telo rambat, bentol dan labu kuning. Sedangkan bahan yang mengandung protein nabati adalah tempe. Dan bahan yang mengandung protein hewani adalah udang dan ayam,” terang dia.
Dia menjelaskan, untuk bahan sayuran juga sudah disiapkan tiga jenis. Yaitu sayuran berwarna orange (wortel); sayuran berwarna hijau (buncis), dan sayuran berwarna putih (sawi).
“Bahan tersebut juga dilengkapi dengan aneka rempah-rempah yang dibutuhkan saat proses memasak plus kompor,” ujarnya. “Peserta lomba tinggal membawa peralatan masak, garnis, dan bahan tambahan saja.”
Selama 90 menit, peserta berjibaku untuk menyajikan menu masakan terbaik. Namun ada saja cerita lucu mewarnai lomba ini. Cerita itu berasal dari tim AIK. Saat masakan sudah matang, mereka baru sadar jika belum diberi garam. Walhasil garamnya jadi taburan saja sehingga tidak meresap di masakan. Saat juri mencicipi, mereka semua tertawa, karena ada rasa krenyes-krenyes asin dari tiap masakanya.
Tidak hanya itu nama menu masakanya pun unik. Ada Jus Sirathal Mustaqim, Kolak Burung Ababil, Tahu Tempe Mawut, dan Fuyung-HAI.
Dewan juri yang berasal dari Ikatan Wali Murid (Ikwam) yang terdiri dari dari Maryudi, Laksmi Hapsari, Ika Diana, dan Nurul akhirnya memilih sang juara. Juara I Walas V, Juara II Walas II, dan Juara III walas III.
Penilaian ini meliputi kreativitas (inovasi), penyajian (penampilan), cita
rasa, dan pemaksimalan pemakaian bahan. Selamat! (*)
Kontributor Muhimmatul Azizah. Editor Mohammad Nurfatoni.