PWMU.CO–Suasana Agustusan juga terasa getarannya di Tanah Suci. Usai melaksanakan ibadah haji sambil menunggu kepulangan, jamaah haji KBIH Khoiru Ummah Banyuwangi melakukan upacara HUT Kemerdekaan RI.
Upacara diikuti oleh 85 peserta bertempat di Taman Mahbaz Jin di depan Hotel Jawal Arnur Kota Mekkah, Sabtu (17/8/2019).
Pembagian tugas dilakukan. Sebagai inspektur upacara Hawi Suyoso. Komandan upacara Hartono. Pembawa acara Agus Suroto, dan pembaca doa Syaerofi.
Upacara ini tanpa pembacaan teks Proklamasi, Pembukaan UUD 1945, apalagi pengibaran bendera merah putih. Karena upacara ini diselenggarakan mendadak alias spontanitas. Petugas KBIH tidak bisa meminjam bendera karena posisi bendera di lem kuat di tembok hotel.
Kegiatan yang dilaksanakan dengan sederhana namun khidmat tersebut menimbulkan rasa haru bagi warga Banyuwangi yang berada jauh dari tanah kelahiran. Terlebih saat menyanyi lagu Indonesia Raya.
”Walau dilaksanakan dengan sederhana dan kurang lengkap namun tidak mengurangi rasa syukur kami atas kemerdekaan Indonesia,” kata Hawi Suyoso saat video call dengan Anis Ilmiati, pengurus KBIH di Banyuwangi.
”Mumpung masih di Tanah Suci, di mana semua doa insya Allah dikabulkan kami meminta semoga kedamaian dan ketentraman selalu melingkupi bumi pertiwi serta dilimpahi keberkahan,” tambahnya.
Usai upacara jamaah haji menikmati jajanan tradisional favorit warga Banyuwangi yaitu onde-onde dan kue cucur. Eh, ada juga orang membuat kue ini di Mekkah. (*)
Penulis Yulia Febrianti Editor Sugeng Purwanto
