PWMU.CO – Sebanyak 11 Panti Asuhan Muhammadiyah/Aisyiyah se-Ponorogo telah mengikuti proses akreditasi oleh Badan Akreditasi Lembaga Kesejahteraan Sosial (BALKS) Kementrian Sosial Republik Indonesia. Akreditasi yang dilakukan oleh tim yang terdiri dari 4 asesor (penilai) dan diketuai Dr Kartono ini, berlangsung Senin-Rabu (21-23).
(Baca: Ayu Gadis Tunanetra Itu ‘Sihir’ Peserta Kajian Ramadhan Muhammadiyah Jatim)
Salah satu panti asuhan yang ikut diakreditasi tersebut adalah Panti Asuhan Tunanetra Terpadu Aisyiyah Ponorogo. Inilah panti asuhan tempat Ayu Fajar Lestari, hafidzah 30 Juz Alquran yang sedang populer itu, dibina. Ayu, gadis 16 tahun ini, adalah Juara II MTQ Tingkat Propinsi Jawa Timur. Dan akan mewakili Jatim dalam MTQ Nasional di NTB, Agustus medatang. Di samping itu, Ayu juga akan menjadi peserta dalam kompetisi hafidz internasioanl di Jeddah.
(Baca juga: Ayu sang Hafidzah Tunanetra dari Panti Aisyiyah Itu, Jadi Penguji Indonesia Menghafal)
Dalam proses akreditasi di panti ini, selain didampingi pengurus, tim asesor Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) juga diterima anggota Majelis Kesejahteraan Sosial (MKS) Pimpinan Daerah Aisyiyah Ponorogo. Menurut Kepala Panti H Syarifan Nurjan MA, dalam proses akreditasi yang berlangsung pukul 09.00-11.15, para asesor menilai beberapa komponen, seperti standar penentuan respon yang tepat bagi anak, pelayanan dan pengasuhan, serta kelembagaan.
(Baca juga: Ketika Panti Asuhan Tunanetra Menggelar Workshop)
“Suasananya sangat kondusif. Kita lancar dalam menjawab setiap pertanyaan. Mudah-mudahan ini karena berkah Ramadhan. Dan semoga dapat hasil yang terbaik,” kata Syarifan yang juga menjelaskan bahwa para asesor juga memberi masukan untuk panti agar menambah program ketrampilan dalam rangka melatih kemandirian anak sampai tingkat mahir. (Dyan/Arifah)