PWMU.CO –Sebanyak 105 guru Babat Lamongan mengadakan kontrak komitmen ber-Muhammadiyah. Kontrak itu dilakukan saat mengikuti Baitul Arqom 2 yang dilaksanakan PCM Babat bertempat di kampus 2 SMK Muhammadiyah 5, Sabtu – Ahad (7-8/9/2019).
Ketua Panitia Aminullah Fatkhur Roziqi SPd mengatakan poin kontrak ber-Muhammadiyah yang ditandatangani adalah aktif beribadah sesuai pedoman Himpunan Putusan Tarjih (HPT) dan Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah (PHIWM).
Lalu aktif melaksanakan shalat berjamaah di mushala atau masjid Muhammadiyah, aktif mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh PRM/PCM, bersedia terlibat atau menjadi pembina dalam kegiatan di sekolah, dan siap membantu pengembangan Perguruan Muhammadiyah setempat.
Wakil Ketua PCM Babat Fathurrohim Syuhadi menyampaikan, harus melaksanakan rencana tindak lanjut setelah mengikuti Baitul Arqam ini. Misalnya, menggerakkan atau menggairahkan kegiatan di Ranting, aktif mengikuti pengajian yang diselenggarakan PRM atau PCM.
”Juga mengadakan pengajian di sekolah atau PRM setempat, aktif menjadi pelopor jamaah di mushala atau masjid yang dikelola persyarikatan, aktif menggerakkan IPM, Tapak Suci dan Hizbul Wathan di lingkungan sekolah atau madrasahnya,” tuturnya.
Dikatakan, selama ini PCM mengamati ada beberapa tipe karyawan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM). Ada yang hanya bekerja, ada yang hanya menjadi anggota Muhammadiyah secara administratif dengan memiliki kartu anggota, tapi tidak aktif di Persyarikatan.
Dengan demikian, tambah Fathurrahim, perkaderan tidak hanya terjadi dalam ruangan yang dilakukan selama dua hari ini melainkan berkelanjutan dalam bentuk kerja sama Majelis Pembinaan Kader dengan Pimpinan Ranting tempat tinggal para karyawan.
”Jadi perkaderan yang kita lakukan adalah mengombinasikan penguatan profesionalitas pada satu sisi, dan internalisasi ideologi Muhammadiyah,” jelasnya.
Pada acara penutupan disampaikan peserta terbaik yang terdiri dari empat peserta putra yaitu Imam Syaukani dari SMKM 5, Moh Rouf Mubarokdari SMKM 5, Pradana Mahardika dari SMAM 1, Sunaryo dari SMAM 1dan 4.
Peserta terbaik putri yaitu Khoirul Baroroh dari MIM 2, Markhiyatin dari MIM 2, Heni Mufidati dari MIM 5 dan Mamik Isworo Rini dari SDM 1. (*)
Penulis M. Faried Achiyani Editor Sugeng Purwanto
