PWMU.CO – Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah 1 Menganti, Gresik, menggelar kegiatan Entrepreneur Day dan Senam Ikwam, Jumat (27/9/19).
Seluruh warga sekolah: guru, murid, dan wali murid, ikut berpartisipasi dalam kegiatan yang sudah kali ketiga diadakan di tahun 2019 ini. Mereka bertindak sebagai konsumen alias pembeli.
Pada Juli 2019, yang menjadi penjual adalah siswa kelas VI, bulan Agustus siswa V, dan kali ini siswa kelas IV.
Untuk menyiapkan dagangannya, mereka dibantu oleh orangtua dan wali kelas masing-masing. Pada hari H, dagangan itu mereka jajakan di lapak-lapak yang telah disiapkan sebelumnya. Berbagai jenis dagangan dipasarkan siswa, mulai dari makanan, minuman, sampai alat tulis.
Sebelum transakasi jual beli dilakukan, seluruh warga sekolah melaksanakan senam bersama Ikwam (Ikatan Wali Murid) yang dipandu oleh Rico, instruktur senam dari Antares Gym Tandes Surabaya.
Kegiatan ini diapresiasi wali murid, seperti disampaikan Dian Ismawati.Menurutnya kegiatan ini banyak mengandung unsur positif, salah satunya mengajarkan siswa dalam kemandirian dan tanggung jawab.
“Saya mendukung kegiatan ini karena sangat mengena pada semua warga sekolah termasuk wali murid yang semakin rukun dengan senam bersama,” ujarnya. Harapan yang terpenting dari kegiatan ini, sambungnya, para siswa dapat membuat usaha yang jujur dan halal.
Sementara itu para siswa sangat antusias mengikutinya. “Alhamdulillah, dagangan saya habis, saya untung banyak. Saya berharap kegiatan ini dapat terus dilakukan setiap bulannya,” ujar Khanza Nafila, salah satu siswi.
Ungkapan serupa disampaikan Muhammad Gabriel. “Saya mau berjualan lagi pada kegiatan seperti ini. Kali ini saya berjualan es dan untuk kegiatan berikutnya saya ingin berjualan olahan sosis,” ujarnya penuh semangat.
Kepala Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah 1 Menganti Assidik Wibowo mengatakan, banyak nilai positif yang dapat diambil dari kegiatan ini. “Di antaranya kemandirian, tanggung jawab, dan kejujuran, yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari,” ucapnya. (*)
Kontributor Ma’rifah Ramadhona. Editor Mohammad Nurfatoni.