PWMU.CO– Lazismu Jepara mengirim bantuan air bersih kepada warga Desa Bucu Kec. Kembang, Rabu (2/9/2019). Desa ini dilanda kekeringan akibat kemarau panjang sehingga warga kekurangan air bersih.
Penyaluran bantuan air bersih didukung oleh Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) dan Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB) Aisyiyah Jepara.
Kedatangan truk tangki disambut gembira warga. Mereka sudah siap dengan ember dan jeriken untuk penampungan air.
Riris, warga setempat menuturkan, kejadian kekeringan ini baru terjadi sekali ini semenjak 25 tahun terakhir. “Kekeringan ini menyulitkan warga, sehingga warga harus membeli ke penjual air keliling,” terangnya.
Dia mengucapkan terima kasih kepada Lazismu karena pasokan ini bisa menghemat pengeluaran. Biasanya warga membeli air dengan harga Rp 10 ribu per jeriken.
Sekretaris Desa Teguh Edi Wahyono menyampaikan, berkurangnya sumber air di desa ini karena kerusakan penampungan air yang bersumber dari air gunung.
“Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari sementara kami mengandalkan bantuan dari pihak terkait dan mendistribusikan air dari salah satu sumur warga yang masih bisa diambil airnya,” ujarnya.
Sementara Ketua LLHPB Aisyiyah Jepara Deni Ana mengatakan, bantuan air ini sebagai wujud nyata pelaksanaan penanggulangan bencana. “Kami berharap dengan kegiatan ini dapat menumbuhkan jiwa saling membantu pada sesama yang membutuhkan,” terangnya.
Berdasar data BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Jawa Tengah, Kabupaten Jepara diketahui menjadi wilayah yang terdampak kemarau panjang. Sehingga kejadian kekurangan air bersih sudah diperingatkan sebelumnnya. (*)
Kontributor Muhammad Arief Sitegar Editor Sugeng Purwanto