PWMU.CO – Sebanyak 38 siswa kelas V dan dua guru pedamping SD Muhammadiyah 1 Kebomas, Gresik (SD Muri) mengunjungi Markas Kodim 0817/Gresik, di Jalan RA Kartini Nomor 33, Kesemen, Tlogopatut, Kecamatan Gresik, Kamis (10/10/19) pagi.
Kedatangan mereka disambut penuh kekeluargaan. Menurut Wali Kelas V Zuhrotun Nasukhah SPd, kunjungan ini dalam rangkaian pelatihan Patroli Keamanan Sekolah (PKS) yang digelar di sekolah, Selasa-Kamis (8-10/10/19). Dan puncak latihannya di Kodim ini. PKS rencananya akan dilantik oleh Kepala Sekolah SD Muri Dina Hanif Mufidah, Senin (14/10/19) pekan depan.
“PKS ini sebagai petugas upacara bendera selama tahun ajaran berjalan. Juga akan menjadi petugas patrol di bidang ketertiban, kebersihan, dan kesehatan di lingkungan sekolah, Ini merupakan program tahunan sekolah untuk siswa kelas V” terangnya.
Waka Kesiswaan Umamah SAg yang turut menjadi pendamping mengatakan, ini merupakan salah satu implementasi program penguatan pendidikan karakter. “Yaitu menumbuhkan kecintaan tanah air dan nasionalisme sejak dini,” ujarnya.
Dia menembahkan, kegiatan ini diselenggarakan tiap tahun oleh sekolah guna menanamkan semangat patriotisme dan bela negara. “Selain itu, masih dalam nuansa peringatan HUT TNI yang ke 74, sekolah mengajak siswa untuk memberikan ucapan selamat kepada TNI, khususnya anggota TNI AD di Gresik,” papar dia.
Di awal kegiatan perwakilan siswa menyampaikan kado dan karangan bunga yang diberikan kepada Serka Agus SKY. Selanjutnya para siswa disuguhi demonstrasi latihan lengkap bersenjata para anggota Kodim. Selanjutnya mereka mengikuti latihan baris berbaris yang dilatih oleh Serka Agus SKY dan Sertu Eko. Usai latihan dilanjutkan dengan pembekalan wawasan kebangsaan dan kemiliteran.
Serka Agus SKY mengatakan sangat senang dan salut akan upaya SD Muri yang menyelenggarakan pelatihan PKS di Markas Kodim. “Kami berharap, kegiatan seperti ini dapat memberikan inspirasi dan menumbuhkan semangat juang kepada anak anak agar memahami pentingnya bersatu untuk menjaga NKRI,” ucapnya.
Sementara itu, Rr Yasmin Fauziah, salah satu siswa merasa gembira mengikuti pelatihan ini. Menurutnya suasananya berbeda karena dilatih langsung oleh anggota TNI AD di markasnya.
Siswa lain, M. Fairuz Abadi, mengatakan, “Bangga, bisa dilatih sama TNI. Besok jika dewasa saya ingin juga menjadi seorang tentara.”
Kontributor Moh. Mualif Zarkasyi. Editor Mohammad Nurfatoni.
