PWMU.CO-Murid dan guru Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 1 (MIM 1) Pare Kediri menyelenggarakan shalat Jumat di Masjid AR Fahruddinn, Jumat (11/10/2019).
Bertindak sebagai khotib Sekretaris Majelis Hukum dan Hak Asasi Manusia PDM Kabupaten Kediri Suparlan SH.
Dalam khotbahnya, khotib Suparlan membahas makna kalimat taawudz A’udzu bilaahi minasyaithooni raajiim. Aku berlindung kepada Allah dari godaan setan yang terkutuk. ”Bacaan ini merupakan tameng dari setan dan jin yang terus menggoda manusia,” katanya.
Dijelaskan, kepada Allah meminta perlindungan agar terhindar dari bahaya yang dihadapi. Bahaya paling dominan godaan setan maupun jin.
Allah memberikan tuntunan tercantum dalam surat al-A’raf ayat 200. “Jika setan datang menggodamu, maka berlindunglah kepada Allah, sungguh Allah Maha Mendengar Maha Mengetahui.”
Mengutip buku karya Muhammad Isa Dawud berjudul Dialog dengan Jin Muslim pada halaman 59 dikatakan, iblis adalah keturunan jin yang bernama Jaaan dengan a panjang.
Jaaan sangat pandai mirip malaikat, katanya, tetapi dia berperangai buruk dan sombong. ”Mbalelo terhadap perintah Allah. Menolak sujud kepada Adam,” ujarnya.
Karena kesombongannya itu dia diusir dari surga. Lalu bersumpah selamanya terus menggoda manusia untuk menjadi pengikutnya. (*)
Penulis Dahlansae Editor Sugeng Purwanto