PWMU.CO-Delapan pendekar dari SMP Muhammadiyah 1 Babat Lamongan (SMP Mutuba) terpilih menjadi Duta Pesilat yang akan bertarung dalam kejuaraan Olimpiade Olahraga Siswa Muhammadiyah (O2SM) yang dilaksanakan di Universitas Muhammadiyah Lamongan (UMLA), 5-7 November 2019.
Kini delapan pesilat itu rutin berlatih di Lapangan Kembar Bengawan Solo Babat, Senin (21/10/2019). Para pendekar ABG ini adalah Soffan Kaan Nahum kelas IX B, Dwi Candra kelas VIII B, Zabidy Irhamni kelas VIII A, Muhammad Fanani kelas VIII B, Ahmad Nur Fauzi kelas IX A, Isnaini Mayang Kirani kelas VIII A, Salma Naswa kelas VII, Aini Dia kelas VIII A.
Pelatih M. Sande Ariawan mengatakan, mereka terpilih setelah penjaringan kelas yang sesuai dengan berat badan, seleksi kemampuan fisik, dan teknik dalam pertandingan.
”Sejak Senin, 7 Oktober mereka menjalani pemusatan latihan ditangani oleh tiga pelatih dengan materi yang berbeda,” kata Sande yang menjadi manajer tim.
Dijelaskan, Coach Kader Utama Afuan Anas Sugiharto melatih kemampuan teknik pertandingan. Coach Pendekar Muda Imam Munthaha membentuk keunggulan speed gerakan. Sedangkan Kader Muda Ratna Ayu Rahmawati membentuk kekuatan fisik para atlet.
Dia berpesan, atlet menjaga kedisiplinan dan tidak absen selama pelaksanaan Training Centre. ”Sekali pertemuan saja terlewatkan akan berpengaruh dalam pembentukan dan kematangan para atlet,” tuturnya.
Kepala SMP Mutuba Sholihah SPd mengatakan, para atlet ini diberi dispensasi selama mengikuti TC. Karena latihan mulai pukul 07.30-11.00 mereka diizinkan tidak mengikuti pelajaran. Pemusatan latihan sampai 4 November 2019.
”Kami sangat peduli dengan minat dan bakat siswa. Selalu memberikan ruang dan kesempatan bagi siswa yang akan menorehkan prestasi,” ujarnya.
Dengan dukungan penuh dari wali siswa, sambung dia, kami sangat berharap nanti tim Tapak Suci SMP Muhammadiyah 1 Babat ini mendapatkan hasil yang sangat membanggakan. (*)
Penulis Hilman Sueb Editor Sugeng Purwanto