PWMU.CO-Perguruan Muhammadiyah Banyuwangi melaksanakan shalat istisqa’ atau meminta hujan di halaman sekolah, Jumat (25/10/2019).
Semula shalat ini dilaksanakan oleh siswa kelas 4. Akhirnya diikuti oleh seluruh warga perguruan yakni siswa kelas 4, 5, 6 SD Muhammadiyah 1 ditambah murid SMP Muhammadiyah 3 dan SMA Muhammadiyah 1. Bertindak sebagai imam dan khotib Ustadz Ahmad Basori.
Pelaksanaan shalat istisqa’ mirip dengan shalat Id. Rakaat pertama 7 takbir dan rakaat kedua 5 takbir diawali dengan khotbah.
Dalam khotbahnya, Ahmad Basori mengambil kisah hikmah di zaman Rasulullah saat kekeringan panjang dan para sahabat berkeluh kesah. Pesan Rasulullah kala itu, perbanyaklah istighfar karena istighfar adalah salah satu sebab dosa diampuni, dan hidayah serta karunia dilimpahkan.
Kepala SD Muhammadiyah 1 Yudha Asbudin menerangkan, shalat menjadi diikuti semua siswa Perguruan Muhamamdiyah ini setelah dia menyampaikan ke semua kepala sekolah disambut dengan baik.
”Jadilah kita laksanakan bersama. Alas menutup halaman pakai karpet, banner maupun koran. Halaman sekolah cukup luas untuk menampung semua warga perguruan,” katanya.
Kemarau panjang ini, sambung dia, telah menyebabkan kekeringan dan kebakaran hutan di area Taman Nasional Ijen. Dampaknya suhu udara yang semakin panas. Debit air atau cadangan air tanah sebagai sumber air juga mengering. (*)
Penulis Yulia Febrianti Editor Sugeng Purwanto