PWMU.CO – Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur Dr M. Saad Ibrahim MA mengatakan, Muhammadiyah harus kuatkan ego komunal dan kikis ego sektoral.
Hal itu dia sampaikan ketika membuka Kajian Majelis Tarjih dan Tajdid PWM Jatim di Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), Sabtu (7/12/19).
Menurut Saad, di banyak tempat, kebesaran Muhammadiyah hanya terpusat pada lingkaran yang sama. “Khususnya pada amal usaha, yang besar semakin besar, sementara yang kecil tidak diperhatikan,” ujarnya sembari mengungkap gaji salah satu kepala TK yang masih di bawah Rp 200 ribu sebulan.
Untuk itu, dalam kesempatan kajian bertema “Pengembangan Fikih Zakat pada Era Modern” tersebut, Saad mendorong Majelis Tarjih dan Tajdid untuk mengembangkan fikih pemerataan. “Perlu adanya fikih pemerataan. Meski pemaknaannya tidak harus mengikuti ideologi sosialisme,” terangnya.
Dengan cara seperti itu, sambung Saad, Muhammadiyah dapat lebih cepat kebesarannya. “Karena Muhammadiyah harus baik semua, tidak hanya di satu tempat,” timpalnya.
Saad lalu menambahkan jika hukum pemerataan juga harus tahu kaifiyah-nya, seperti halnya shalat dan zakat. Lebih-lebih jika ada perundang-undangan mengenai fikih pemerataan.
“Maka perlu dalil, khaifiyah-nya, juga sejarah. Di situlah pentingnya konteks pemerataan,” ujar Saad. Dengan adanya pemerataan, sambungnya, Muhammadiyah dapat berkembang merata. Tidak hanya terbatas pada kawasan atau basis tertentu.
Pemerataan menurut Saad masih menjadi masalah bersama, tidak hanya Muhammadiyah, tapi juga negara. “Meski sudah ada otonomi daerah, jargon Jakarta is everything, Papua is nothing, masih ada,” ungkapnya.
Saad juga berharap Majelis Tarjih dan Tajdid PWM Jatim dapat menjadi pelopor dalam ketarjihan di tingkat pusat. “Karena selama ini, pikiran-pikiran Jawa Timur baik di bidang pendidikan atau lainnya memengaruhi kebijakan Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Maka sudah saatnya Tarjih dan Tajdid Jawa Timur unggul dalam hal kepeloporan tersebut,” harapnya. (*)
Kontributor Darul Setiawan. Editor Mohammad Nurfatoni.