PWMU.CO – Pagi belum sempurna. Pukul 03.30, rombongan siswa kelas IX SMP Muhammadiyah 12 GKB (Spemdalas) Gresik yang menggunakan 5 armada bus telah sampai Goa Pindul, di Desa Gelaran Kelurahan Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta, Ahad (22/12/19).
Menikmati welcome drink secang hangat, wedhang khas Gunungkidul, memberikan kenikmatan sekaligus sebagai penawar udara yang sedikit dingin.
Setelah itu, mereka istirahat dengan merebahkan tubuh di pendopo-pendopo yang berukuran 12 x 10 meter sambil menunggu shalat Subuh dan hidangkan sarapan.
Pukul 06.30 WIB, 191 siswa mengenakan jaket pelampung warna hijau menyusuri jalan beraspal dengan mobil pick up untuk menuju mulut Goa Pindul. Mengenakan ban berukuran besar mereka bersiap-siap melakukan cave tubing.
Siswa Spemdalas menyusuri sungai bawah tanah di Goa Pindul dengan panjang 350 meter dan lebar 5 meter. Di arus tenang ini mereka akan masuk di tiga zona, yaitu zona terang, remang, dan gelap.
“Sempet deg-degan ketika di atas ban, takut tenggelam karena tidak bisa berenang,” ujar Salwa Syahrifa Sihab sambil tersenyum.
Baginya cave tubing ini adalah pengalaman pertama. Cewek yang hobi membaca ini punya kepuasan tersendiri setelah menyelesaikan perjalanan sungai di atas ban selama 10 menit.
“Senang, bisa bergandengan antarban milik teman juga. Pastinya seru sekali,” ungkapnya.
Hal yang sama juga dirasakan Fajrian Nur. Selain ini adalah pengalaman perdana, cowok yang gemar nonton film ini mengaku enjoy dan senang ketika berada di dalam goa.
“Selain bisa lihat kelelawar, saya juga bisa lihat stalagtit yang menempel di dinding goa,” paparnya.
Setelah melakukan cave tubing, mereka ditantang adrenalinnya dengan susur Sungai Oya yang berjarak 1 km dari Goa Pindul. Dalam susur sungai ini siswa bisa menikmati air terjun dengan ketinggihan 4 meter dari atas ban yang dikendarai.
“Seru, menegangkan, dan mengasyikkan. Pokoknya eman untuk dilewatkan,” kata Fazar Ramadhan.
Sempat disambut gerimis kecil, tak mengurangi keceriaan mereka dalam mengisi kegiatan rekreasi ini. (*)
Kontributor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.
