PWMU.CO-Sukijan SAg MPd (62) tampak lega. Akhirnya ada regenerasi pimpinan di SD Muhammadiyah 1 Kedungpring, Lamongan. Dia sudah 26 tahun menjadi kepala sekolah di sini.
”Saya jadi kepala sekolah dulu karena dipaksa keadaan meskipun baru dua tahun menjadi guru,” kata Sukijan ditemui di rumahnya, Kamis (2/1/2020).
”Dua kali harus menjabat kepala sekolah karena waktu itu kepala sekolahnya selalu mengundurkan diri,” sambungnya. Mungkin karena tak betah. Gajinya kecil, sekolahnya tak berkembang.
Penggantinya adalah Nurhadi SE. Guru yang telah dikader jadi kepala sekolah yang dilantik pada 31 Desember 2019. Nurhadi juga seorang aktivis. Pernah menjabat ketua Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) dua periode. Periode 2010-2014 dan periode kedua 2014-2018.
Nurhadi mengatakan seniornya itu telah membimbingnya selama dua tahun. ”Pak Sukijan itu pejuang yang penuh keikhlasan. Mau memotivasi guru-guru agar bertahan meskipun honor kecil,” ujarnya.
Sekarang dia harus melanjutkan perjuangan itu. Tugas pertama bagaimana caranya agar mendapat siswa baru yang cukup. ”Membuat masyarakat percaya untuk menyekolahkan anaknya di sini,” tandasnya. Saat ini jumlah muridnya hanya 54 anak.
Program yang hendak dia laksanakan adalah meningkatkan kompetensi guru dengan berbagai pelatihan. Aktif mengikutsertakan siswa dalam berbagai even olimpiade dan even-even lainya baik akademik maupun non akademik. (*)
Penulis Hilman Sueb Editor Sugeng Purwanto