PWMU.CO-Tim futsal guru SD Muhammadiyah 3 Ikrom Wage Sidoarjo melewati pertandingan perdana dengan mulus di ajang Sport Olympiad Sidoarjo di lapangan futsal Zupper Buduran, Jumat (10/1/2020).
Tim futsal guru SD Muhammadiyah 3 Ikrom Wage diperkuat oleh Muhammad Nasikin, Kihajar Prasetyo Ardi, Nashruddin, Didik Cahyo Wicaksono, Dimyati, Syaiful Arba, Adam Nur Ardiansyah, Danang Wahyu Ilahi, Aam Aziz Anshori, M. Rizal Ali Yafi, dan Ooficial Abdul Rohim dan Susiyanto.
Pertandingan di hari pertama tim ini bertanding melawan tim futsal MKKS, SD Muhida, dan SD Tanggulangin 1. Pertandingan perdana, tim Ikrom memenangkan pertandingan melawan tim MKKS dengan skor 12 – 1.
Kihajar Prasetyo Ardi, striker lincah Tim Ikrom mencetak 8 gol dan 3 gol lainnnya dicetak oleh Muhammad Nasikin dan Dimyati.
Pertandingan kedua melawan tim SD Muhammadiyah 1 Sidoarjo (Muhida). Pertandingan kedua ini cukup seru dan menegangkan. Tim Ikrom sempat memimpin 4- 1 di babak pertama.
Ki Hajar Prasetyo kembali menjadi man of the match. Tendangan keras kaki kanannya mampu menjebol gawang Muhida dengan 3 gol dan 1 gol dicetak oleh Muhammad Nasikin.
Namun, di babak kedua tim Ikrom tidak mampu menguasai permainan sehingga Muhida mampu membalas dan menyamakan skor bertahan hingga pertandingan berakhir menjadi 4-4.
Mengakhiri pertandingan di hari pertama, Tim Ikrom melawan tim Tanggulangin 1. Rupanya Tim Tanggulangi 1 yang sebelumnya sudah bermain dua kali mengalami kelelahan fisik sehingga tidak bisa melanjutkan pertandingan.
Dari hasil diskusi panitia, wasit pertandingan, dan offisial kedua tim, maka Tim Ikrom dinyatakan menang WO 3-0.
Dari hasil pertandingan di hari pertama tersebut untuk sementara tim futsalTim Ikrom menjadi juara grup A dan Tim Muhida menjadi runner up grup A. Kedua tim ini akan melaju ke babak selanjutnya.
Offisial tim Ikrom Wage, Abdul Rohim, SHI merasa cukup puas dengan hasil ini. “Alhamdulillah, tim Ikrom bisa melalui babak penyisihan dengan baik dan bisa melaju di babak selanjutnya,” jawabnya.
Dia juga mengingatkan kepada para pemain untuk menjaga kebugaran karena menurutnya di pertandingan pertama sudah cukup menguras tenaga terutama melawan Muhida. Pertandingan hari kedua, Sabtu (11/1/2020) inilebih seru dan melelahkan.
“Pemain-pemain lawan untuk tahun ini banyak yang masih muda-muda. Tenaganya masih kuat dan tendangannya juga cukup keras,” jelasnya lagi.
Dia merasa optimistis Tim Ikrom bisa melaju ke babak final mengulang kemenangan tahun lalu. Kejuaraan tahun lalu bertengger di runner up setelah final melawan tim SD Muhammadiyah 2 Tulangan (SD Muda). (*)
Penulis Muhammad Nasikin Editor Sugeng Purwanto