PWMU.CO-Pendekar Tapak Suci turun gunung di Surabaya mengadakan Pelatihan Kader dan Pelatih di Gedung Dakwah Jl. Wuni selama dua, Sabtu-Ahad, (18-19/1/2020).
Acara bertema Menjadikan Kader Tapak Suci Berkemajuan untuk Menggapai Prestasi Menyambut Tantangan Abad 21. Dihadiri oleh seluruh jajaran Dewan Tapak Suci Surabaya.
Pembukaan dihadiri oleh Pimpinan Pusat Tapak Suci Ahmad Fanan Hasanudin PUa. Dia berpesan, prestasi atlet berawal dari kedisiplinan seorang pelatih. ”Mengenali diri sendiri dan memahami ilmu kepemimpinan sangat penting bagi seorang pelatih,” katanya.
Ketua Pimda 06 Tapak Suci Surabaya Sudarusman ST KKpl mengatakan, pelatihan ini diwajibkan bagi seluruh kader dan pelatih. Harapannya ke depan dapat mencetak atlet yang mewakili nama daerah ke kancah nasional dan internasional.
”Penting upgrading ilmu bagi pelatih karena pesatnya perkembangan zaman di abad 21 harus diimbangi dengan pelatih Tapak Suci yang berwawasan tinggi dan kreatif,” tuturnya.
Acara besar ini diikuti oleh 40 cabang Tapak Suci Surabaya dan 80 peserta yang melatih di berbagai tempat. Peserta juga dipandu membuat jadwal latihan yang sesuai dengan standar yang menyenangkan bagi anak-anak di era modern ini.
Di kegiatan ini juga mengupas tentang ilmu gelanggang dari sudut pandang seorang wasit juri dalam pertandingan. Para pendekar Tapak Suci turun gunung mewariskan ilmunya. (*)
Penulis Devi Al Afrida Editor Sugeng Purwanto
