PWMU.CO – Cara membuat art pudding dilatihkan Pimpinan Ranting Nasyiatul Aisyiah (PRNA) Campurejo, Panceng, Gresik kepada anggotanya, Jumat (17/1/20).
Menurut Ketua PRNA Campurejo Nurul Wakhidatul Ummah, tujuan utama acara ini adalah silaturahmi, sambil pelatihan pembuatan art pudding.
“Silaturahmi itu penting, untuk memperkuat persaudaraan ibu-ibu Nasyiah dan Aisyiyah sambil belajar membuat menu makanan ringan,” kata Fida, panggilan akrab Nurul Wakhidatul Ummah.
Dalam kegiatan ini, panitia mendatangkan Nihayatun Najahiyah. Acara yang dihadiri oleh 45 peserta ini berlangsung interaktif.
Setelah menerima teori dari Nihayatun Najahiyah tentang bagaimana cara membuat art pudding, para peserta langsung praktik.
Setiap peserta praktik secara langsung cara bagaimana membuat bunga di dalam jelly dengan menyuntikkan pudding warna-warni ke dalam jelly.
Peserta pelatihan menyambut antusias kegiatan ini. Menurut mereka acara seperti ini sanga bermanfaat. Seperti yang disampaikan Jannatul Farihah, anggota PRNA Campurejo yang mengikuti acara ini.
Dia mengaku acara seperti ini sangat bermanfaat. “Meskipun sedikit kaku bermain injeksi akhirnya bisa juga, yang terpenting membuat bahagia dan menghibur,” tutur dia.
Solusi Mengakrabkan Keluarga
Nurul Wakhidatul Ummah menambahkan, anggota PRNA Campurejo ini memiliki usia berkisar antara 17-40 tahun. Hal tersebut menjadikan tantangan untuk dapat memberikan ruang berkarya agar terus produktif.
“Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat menjadi bagian penguat pilar keluarga muda tangguh sebagai perwujudan gerakan dari hasil Tanwir Nasyiatul Aisyiyah,” jelasnya.
Fida menambahkan di tengah disorientasi era sosial ini, keluarga menjadi the giant power. Keluarga menjadi tempat kembali yang tepat.
“Di tengah beredarnya berbagai makanan instan dan tidak sehat di luar, makanan di rumah menjadi solusi. (Ini yang) membuat keluarga terutama anak-anak suka dengan penyajian makanan yang indah dan menarik,” jelas Fida dalam sambutannya.
Sementara Nihayatul Najahiyah, pemateri pelatihan pembuatan art pudding, mengaku senang bisa berbagi dengan yunda-yunda PRNA Campurejo.
“Alhamdulillah, bisa membuat yunda-yunda dan ibu-ibu bahagia, semoga dapat mempererat persaudaraan dan dapat dipraktekkan di rumah sehingga menambah keharmonisan di rumah,” pesannya.
Penulis/Editor Mohammad Nurfatoni.
