PWMU.CO-Siswa SMP Muda Surabaya, sebutan untuk SMP Muhammadiyah 2 Genteng mengikuti pembelajaran Hapegrafi pada Sunday School di BG Junction, Jumat (24/1/20).
Kegiatan luar kelas yang dipandu langsung praktisi sekaligus jurnalis foto Surabaya City Guide (SCG) Anton Kusnanto ini menjelaskan hapegrafi bisa mempermudah generasi milenial untuk terus semangat berkarya di bidang fotografi lewat handphone (HP) dalam setiap momen.
Anton Kusnanto memperkenalkan kamera di smartphone yang dijuluki hapegrafi. Kecanggihan teknologi ini, menurutnya, akan semakin melejitkan daya tarik generasi milenial untuk bisa menghasilkan karya terbaik.
Di acara SS ini siswa SMP Muda dikenalkan fungsi kamera gawai dengan fiturnya. Hal ini cukup untuk mendokumentasikan sebuah objek baik di dalam dan luar ruang.
Tips Sederhana Memotret dengan Smartphone
Dalam kesempatan yang sama Anton Kusnanto juga memberikan tips sederhana yang wajib dilakukan saat memotret dengan smartphone.
Pertama, pastikan objek berada di cahaya yang cukup dari sumber cahaya. Kedua, untuk foto indoor, pastikan objek dekat dengan pintu atau jendela yang sinarnya menerangi ruangan.
“Tips ini harus menjadi perhatian khusus sehingga bisa menghasilkan objek gambar yang bagus sesuai dengan yang diharapkan,” ungkapnya.
Kembangkan Literasi Digital Era Industri 4.0
Kepala SMP Muda Surabaya Dra Ida Indahwati mengungkapkan kegiatan literasi digital ini menjadi salah satu keterampilan yang dikembangkan di sekolah. Gerakan literasi ini harus terus dikembangkan pada siswa.
“Ini adalah bekal yang diberikan sekolah untuk siswa untuk menghadapi era indutri 4.0. Pembelajaran yang kami berikan semoga menjadi bekal dari bentuk pengalaman terbaik bagi mereka semua,” tuturnya.
Ida Indahwati berharap siswa bisa menciptakan peluang untuk berkarya meskipun hanya bermodal smartphone. Teknologi di gawai bisa lebih memberikan faedah, terutama pada pengembangan talenta di bidang hapegrafi.
“Enak dan seru. Jadi ada pengalaman hunting foto bermodal kamera handphone. Semoga bisa menambah ilmu tentang fotografi,” ungkap Putri Halwa salah satu peserta tentang kesan-kesan mengikuti pembelajaran. (*)
Penulis Firzah. Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni